kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.445   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.107   66,36   0,94%
  • KOMPAS100 1.034   12,73   1,25%
  • LQ45 806   9,73   1,22%
  • ISSI 223   1,91   0,86%
  • IDX30 421   5,94   1,43%
  • IDXHIDIV20 502   10,81   2,20%
  • IDX80 116   1,41   1,23%
  • IDXV30 120   2,66   2,27%
  • IDXQ30 138   2,04   1,50%

ENRG & TINS masuk dalam daftar efek marjin


Kamis, 30 Januari 2014 / 19:16 WIB
ENRG & TINS masuk dalam daftar efek marjin
ILUSTRASI. Penguatan rupiah berkat sentimen positif data ekonomi dalam negeri. ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto/nz


Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Formasi daftar efek transaksi marjin dan short selling  kini berubah. Ada beberapa saham baru yang masuk baik untuk daftar transaksi margin atau pun short selling.

Mengutip keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (30/1), saham baru yang masuk daftar transaksi margin adalah saham PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) dan saham PT Timah (Persero) Tbk (TINS).

Selain masuk dalam daftar efek margin, saham TINS juga masuk dalam daftar short selling. Daftar ini mulai berlaku untuk periode 2014. Berarti, saat ini total ada 53 saham yang masuk efek margin, dan 51 saham yang masuk daftar efek short selling.

Adapun kriteria untuk menjadi daftar efek sebagai jaminan pembayaran atas transaksi margin dan atau transaksi short selling adalah saham-saham harus likuid dan rata-rata transaksi harian di pasar reguler minimal harus Rp 10 miliar per hari selama enam bulan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×