Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Sejumlah topik penting disinyalir akan mempengaruhi pasar finansial domestik hari ini. Apa saja? Berikut rangkumannya:
1. Pidato Ben S Bernanke
Pimpinan the Federal Reserve Ben S Bernanke bilang pihaknya akan mengurangi nilai pembelian obligasi mulai akhir tahun ini.
"Jika data ekonomi yang dirilis ke depannya sesuai prediksi dan membaik secara konsisten, komite mempertimbangkan untuk mengurangi nilai pembelian obligasi secara bertahap pada akhir tahun ini," jelas Bernanke tadi malam (19/6) di Washington. Dia menambahkan, jika data ekonomi secara keseluruhan sejalan dengan prediksi perekonomian, "Kami akan terus mengurangi nilai pembelian hingga paruh pertama tahun depan, dan mengakhiri pembelian obligasi sekitar pertengahan tahun."
2. Operasi pasar BI
Bank Indonesia (BI) akan terus menggelar operasi pasar terbuka dengan menerbitkan Sertifikat Bank Indonesia (SBI) pada semester II tahun ini. Operasi pasar dilakukan untuk menarik lebih banyak uang beredar di masyarakat. Langkah ini menjadi salah satu upaya BI mengendalikan inflasi 2013 yang diperkirakan melonjak karena kenaikan harga BBM subsidi.
3. Angka pengangguran AS
Pejabat The Federal Reserve memprediksi, tingkat pengangguran AS akan menurun ke level 6,5%-6,8% pada akhir 2014 mendatang. Itu artinya, angka pengangguran AS akan mencapai ambang batas yang ditetapkan the Fed untuk menaikkan tingkat suku bunga pinjaman.
4. Posisi rupiah
Rupiah masih terkukung masa sulit. Kemarin (19/6), USD/IDR ditutup menguat 1,19% ke 10.026 di pasar spot. Kurs tengah dollar Amerika Serikat di Bank Indonesia juga naik 0,03% menjadi 9.908.
5. Posisi IHSG
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini Kamis (19/6) ditutup turun 33,79 poin atau turun 0,70% ke posisi 4.806,65. Tercatat ada 168 saham turun dan 87 saham naik dan 92 saham tak bergerak.
Sementara itu, transaksi hari ini mencapai volume 11,45 miliar saham dengan nilai 9.101,17 triliun. Berdasarkan sektoral hanya satu sektor yang berdiri di zona hijau, yakni sektor perdagangan yang naik 0,42%.
6. Posisi Wall Street
Setelah mencatatkan reli selama dua hari terakhir, mayoritas saham yang diperdagangkan di bursa AS dilanda aksi jual semalam (19/6). Mengutip situs Bloomberg, pada pukul 16.00 waktu New York, indeks Standard & Poor's 500 merosot 1,4% menjadi 1.628,93, yang merupakan penurunan terbesar sejak 31 Mei lalu.
Sedangkan indeks Dow Jones Industrial Average turun 1,4% menjadi 15.112,19. Transaksi perdagangan tadi malam melibatkan 6,7 miliar saham atau 6,8% di atas volume rata-rata tiga bulanan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News