kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

Enam saham minus, ini 10 saham LQ45 dengan PER terendah (2/9)


Selasa, 03 September 2019 / 08:11 WIB
Enam saham minus, ini 10 saham LQ45 dengan PER terendah (2/9)
ILUSTRASI. Enam saham minus, ini 10 saham LQ45 dengan PER terendah (2/9).


Reporter: Hasbi Maulana | Editor: Hasbi Maulana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) turun pada Senin (2/9). Saat bursa saham tutup warung, IHSG minus 37,92 poin (-0,60%) dari penutupan sebelumnya, lalu hinggap di angka indeks 6.290,55.

LQ45, indeks saham dengan konstituen saham-saham berkapitalisasi pasar terbesar dan terlikuid, turun 9,31 poin (-0,94%) ke 986,45.

Baca Juga: Proyeksi IHSG: Kekurangan Tenaga

Kompas100 yang beranggotakan seratus saham dengan likuiditas dan kapitalisasi pasar terbesar, juga merah. Indeks terbitan Kompas ini turun 12,16  poin (-0.95%), lalu hinggap di 1.270,75.

Matahari Department Store (LPPF), Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL), dan Adaro Energy Tbk (ADRO) berada di posisi tiga pertama daftar saham LQ45 dengan PER positif terkecil secara berurutan; masing-masing 3,64 kali, 3,84 kali, dan 4,41kali.

Posisi selanjutnya diisi oleh PTBA, BSDE, UNTR, ITMG, MNCN, BBTN, dan INKP.

Baca Juga: Sembilan sinyal resesi Amerika ini kembali menyala merah

Sejalan dengan IHSG yang merah, hanya tiga dari 10 saham LQ45 dengan PER terendah yang naik harga dibanding penutupan sebelumnya.

Halaman Selanjutnya: Daftar daham LQ45 saham yang naik dan turun...

Saham-saham itu adalah ADRO, Media Nusantara Citra Tbk (MNCN), dan Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN).

Sebaliknya, terdapat enam saham yang harganya turut longsor bareng IHSG. Mereka adalah  SRIL, Bukit Asam Tbk (PTBA), Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE), United Tractor Tbk, (UNTR), Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), dan Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP).  

Baca Juga: Kinerja Keuangan Lippo Cikarang (LPCK) Terganjal Kasus Meikarta

Adapun satu-satunya saham yang tidak berubah harga penutupan dari sebelumnya adalah LPPF. 

10 Saham LQ45 dengan PER Terendah
Kode Harga (30/8) Harga (2/9) PBV PER
LPPF 3.020 3.020 4,97 3,64
SRIL 336 334 0,84 3,84
ADRO 1.125 1.155 0,59 4,41
PTBA 2.470 2.420 1,59 6,13
BSDE 1.350 1.345 0,79 6,2
UNTR 20.925 20.600 1,32 6,79
ITMG 13.000 12.450 1,12 7,02
MNCN 1.240 1.250 1,56 7,72
BBTN 2.000 2.010 0,86 8,14
INKP 6.850 6.825 0,68 8,99


Sumber: RTI

Secara umum ada anggapan bahwa semakin kecil angka PER maka semakin murah pula harga saham tersebut dibanding saham-saham lain dalam sektor usaha yang sama.

Price earning ratio (PER) adalah perbandingan antara harga saham dengan laba bersih per saham. Penurunan harga saham di bursa secara otomatis akan menurunkan pula nilai PER kalau pada saat yang sama tidak terjadi perubahan laba bersih per saham.

Baca Juga: Saham Pollux Properti (POLL) bisa ditransaksikan lagi mulai hari ini

Baca Juga: Ini daftar jalan dan gerbang tol yang terkena aturan Ganjil-Genap baru

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×