CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.322.000   -29.000   -1,23%
  • USD/IDR 16.765   18,00   0,11%
  • IDX 8.362   -54,96   -0,65%
  • KOMPAS100 1.159   -6,94   -0,60%
  • LQ45 844   -6,42   -0,76%
  • ISSI 292   -2,09   -0,71%
  • IDX30 440   -4,44   -1,00%
  • IDXHIDIV20 511   -3,54   -0,69%
  • IDX80 130   -1,04   -0,79%
  • IDXV30 135   -1,25   -0,92%
  • IDXQ30 141   -0,73   -0,52%

Emiten Hotel Tuai Berkah di Libur Akhir Tahun 2025, Cek Saham Rekomendasi Analis


Selasa, 18 November 2025 / 19:04 WIB
Emiten Hotel Tuai Berkah di Libur Akhir Tahun 2025, Cek Saham Rekomendasi Analis
ILUSTRASI. IHSG Melemah Tipis-Suasana di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (13/11/2025). Sejumlah emiten yang bergerak di sektor perhotelan diprediksi bakal menuai berkah pada momentum libur panjang akhir tahun 2025.


Reporter: Rashif Usman | Editor: Noverius Laoli

Liza juga mengingatkan agar sentimen libur panjang diperlakukan sebagai katalis musiman, bukan dasar utama dalam mengambil keputusan investasi. Investor sebaiknya tetap fokus pada fundamental mulai dari tingkat okupansi yang konsisten, struktur utang yang sehat, hingga arus kas yang kuat. 

Momentum musiman dapat dimanfaatkan untuk trading, tetapi disiplin pada level take profit dan cut loss tetap penting, mengingat kondisi daya beli dan sentimen global yang masih belum sepenuhnya stabil.

Sementara, Investment Analyst Edvisor Provina Visindo, Indy Naila juga menyoroti  bahwa risiko tetap membayangi emiten perhotelan, khususnya dari tingkat okupansi yang masih lemah. 

Baca Juga: IHSG Diproyeksi Cenderung Sideways, Cermati Saham Rekomendasi Analis, Senin (22/9)

Meski daya beli diperkirakan meningkat, pemulihannya belum sepenuhnya solid. Selain itu, kemampuan emiten dalam mempertahankan pricing power juga perlu dicermati agar margin tetap terjaga.

"Bagi investor, selektif dalam pembelian saham dan menganalisis kinerja keuangan juga secara kuartalan," tambah Indy.

Rekomendasi Saham

Abida juga membagikan rekomendasi saham emiten yang bergerak di sektor perhotelan. Berdasarkan fundamental, valuasi, dan prospek pertumbuhan, rekomendasi utama tertuju pada PWON dan CTRA. 

PWON direkomendasikan buy dengan target harga Rp 640 berdasarkan nilai aset bersih (RNAV). Selanjutnya, CTRA disarankan buy dengan target harga Rp 1.600, didukung oleh proyeksi pertumbuhan laba bersih 17% di tahun 2025. 

Baca Juga: Performa Indeks Kompas100 Ungguli Kinerja Blue Chip, Cek Saham Rekomendasi Analis

Emiten lain yang menarik adalah PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) dengan rekomendasi buy dan target harga Rp 800, berkat kombinasi marketing sales yang kuat dan stabilitas pendapatan berulang.

Untuk PJAA, dapat dipertimbangkan sebagai speculative buy dengan katalis Nataru Effect dan penetapan status Kawasan Strategis Provinsi (KSP) Ancol.

Adapun Indy menyarankan untuk buy saham CTRA di target harga Rp 1.000.

Selanjutnya: Pemerintah Bangun 80.000 Gedung Kopdes Merah Putih, Anggaran Rp 1,6 Miliar per Unit

Menarik Dibaca: Ramalan Karier Shio Tahun 2026, Promosi dan Kenaikan Gaji Menanti Shio Ini!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×