Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
SINGAPURA. Pedar emas meredup, Senin (25/7) melanjutkan penurunan beruntun mingguan pertama sejak Mei. Tertekan penguatan pasar saham dan dollar AS yang berimbas pada menurun permintaan logam mulia jelang pertemuan bank sentral AS dan Jepang pekan ini.
Mengutip Bloomberg, emas untuk pengiriman segera turun 0,4 % ke level US$ 1.317,26 per ons troi dan diperdagangkan di level US$ 1.318,60 pada pukul 8:48 pagi waktu Singapura, menurut harga publik Bloomberg. Si kuning ini turun 1,1 % pekan lalu setelah merosot 2,1 % pada minggu sebelumnya.
Reli emas tahun ini telah terpangkas lantara dollar AS yang lebih kuat dan rebound pasar saham mengurangi permintaan logam sebagai penyimpan nilai. Indeks S & P 500 ditutup pada rekor tertinggi terbaru Jumat lalu di tengah tanda-tanda penguatan dalam ekonomi AS.
Pembuat kebijakan Federal Reserve bertemu pada 26-27 Juli, dengan para pedagang melihat peluang 10 % untuk kemungkinan kenaikan suku bunga, sementara mayoritas ekonom yang disurvei Bloomberg memproyeksikan Bank of Japan akan meningkatkan stimulus pada pertemuan yang berakhir pada tanggal 29 Juli lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News