kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Elnusa (ELSA) Mengantongi Peringkat idAA dari Pefindo


Minggu, 21 April 2024 / 14:46 WIB
Elnusa (ELSA) Mengantongi Peringkat idAA dari Pefindo
ILUSTRASI. Elnusa (ELSA) mendapat peringkat idAA/stable dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo).


Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Elnusa Tbk (ELSA) mendapat peringkat idAA/stable dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo).

Melansir keterbukaan informasi BEI, anak usaha PT Pertamina Hulu Energi (PHE) yang tergabung dalam Subholding Upstream Pertamina ini berhasil mempertahankan peringkat idAA/stable.

Pefindo juga memberikan peringkat idAA(sy) untuk Sukuk Ijarah Berkelanjutan I Tahun 2020. Adapun periode peringkat ini berlaku mulai dari 5 April 2024 sampai dengan 1 April 2025.

Direktur Utama Elnusa, Bachtiar Soeria Atmadja mengatakan, pemeringkatan ini mencerminkan stabilnya prospek Perusahaan, posisi yang kuat dalam industri jasa pendukung minyak dan gas (migas), serta kuatnya diversifikasi bisnis dan profil keuangan.

Baca Juga: Rekomendasi Saham Jagoan Analis Usai IHSG Berfluktuasi pada Awal Kuartal II

“Peringkat ini mencerminkan sinergi yang kuat antara Elnusa dan Grup Pertamina, serta menunjukkan kepercayaan dari pihak pemeringkat terhadap konsistensi dan keandalan Perusahaan dalam memenuhi komitmen keuangan jangka panjang,” ujarnya dalam keterbukaan informasi BEI.

Perolehan ini diputuskan setelah berlangsungnya serangkaian Pemantauan Pemeringkatan atas Sukuk Ijarah Berkelanjutan dan beberapa tahapan penilaian yang terdiri dari pengisian kuesioner, penyampaian data dan informasi terkini, serta proyeksi keuangan jangka panjang 2024-2028.

Dalam rangka penilaian ini, Pefindo juga melakukan Site Visit di Lokasi Kerja Elnusa, untuk melihat dan menilai secara langsung kondisi operasi perusahaan.

Baca Juga: PHE Tunjuk Elnusa Garap Survei Seismik di Maluku

“Kunjungan ini dilakukan ke anak perusahaan ELSA, PT Elnusa Petrofin (EPN) di Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Manggis Bali pada 7 Maret 2024,” paparnya.

Dengan raihan ini, Bachtiar meyakini, Elnusa memiliki reputasi yang baik pada sektor jasa hulu migas terintegrasi, jasa penunjang hulu migas, dan jasa logistik dan distribusi terkait dengan sektor hilir migas.

Pada akhir Desember 2023, Pertamina Hulu Energi (PHE), sebagai pemegang saham utama Elnusa, juga terus mengukuhkan posisinya sebagai pemain utama dalam industri migas di Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×