kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.819.000   -7.000   -0,38%
  • USD/IDR 16.565   0,00   0,00%
  • IDX 6.511   38,26   0,59%
  • KOMPAS100 929   5,57   0,60%
  • LQ45 735   3,38   0,46%
  • ISSI 201   1,06   0,53%
  • IDX30 387   1,61   0,42%
  • IDXHIDIV20 468   2,62   0,56%
  • IDX80 105   0,58   0,56%
  • IDXV30 111   0,69   0,62%
  • IDXQ30 127   0,73   0,58%

Dyandra Media International (DYAN) kerja sama dengan Ancol membuat Fauna Land


Minggu, 26 Mei 2019 / 16:22 WIB
Dyandra Media International (DYAN) kerja sama dengan Ancol membuat Fauna Land


Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Dyandra Media International (DYAN) akan jalin kerjasama dengan Taman Impian Jaya Ancol membuat Fauna Land.

Sekretaris Perusahaan DYAN Maryamto Sunu menjelaskan tahun ini DYAN bersama dengan Ancol akan merampungkan proyek edukasi entertainment (edutainment). "Hingga saat ini, proyek yang akan direalisasikan di atas tanah seluas 2 hektare (ha) baru dieksplor 1 ha," jelasnya di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (24/5).

Konsep Fauna Land adalah kebun binatang mini yang menghadirkan binatang-binatang dari seluruh Indonesia. Binatangnya tidak hanya asli tetapi ada yang juga yang sudah diawetkan.

Selain itu Fauna Land akan membuat museum interaktif yang bisa memfasilitasi anak-anak mengenal binatang lebih jauh lagi. Kegiatan lain seperti pertunjukan binatang dan field trip juga menjadi program andalan yang ditawarkan.

Maryamto menjelaskan awal mula lahirnya proyek ini karena kekhawatiran akan kegiatan hiburan anak yang tersentral di mall. Maryamto mengakui pihak DYAN sebagai investor minoritas menanamkan modal Rp 11 miliar. Namun sayang sekali Maryamto tidak menjelaskan lebih lanjut seluruh nilai investasi proyek ini.

"Walaupun sebagai minoritas, DYAN mengelola keuangan maupun operasionalnya sehingga DYAN bisa memproyeksikan selesainya proyek ini," ujarnya.

Sampai saat ini DYAN dan Ancol sudah dalam tahap pematangan blue print untuk 1 ha pertama. Maryamto optimistis, target proyek di atas 1 ha tanah bisa rampung pada Oktober hingga November 2019.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×