kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.515.000   10.000   0,66%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Dua emiten ini optimistis lolos tahap prakualifikasi lelang operator Patimban


Minggu, 18 Oktober 2020 / 17:05 WIB
Dua emiten ini optimistis lolos tahap prakualifikasi lelang operator Patimban
ILUSTRASI. Kinerja Samudera Indonesia


Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah emiten turut mengikuti lelang operator Pelabuhan Patimban yang sudah memasuki tahap prakualifikasi.

PT Samudera Indonesia Tbk (SMDR) menjadi salah satu emiten yang menyatakan siap mengikuti lelang ini dan mengikuti arahan prakualifikasi dari Panitia Lelang Kementerian Perhubungan.

Direktur Utama Samudera Indonesia Bani M. Mulia mengatakan, pihaknya telah memenuhi syarat-syarat prakualifikasi peserta lelang.

"Kami berusaha yang terbaik, sekarang kan baru tahap prakualifikasi dan kami optimistis sudah memenuhi persyaratan dari panitia di Kementerian Perhubungan," katanya ketika dihubungi Kontan.co.id, Jumat (16/10).

Lebih lanjut ia menyatakan, Samudera Indonesia menyadari beberapa perusahaan yang ikut lelang juga bisa saja berhasil memenuhi persyaratan tersebut, yang terang sekarang ini SMDR percaya bisa lolos ke tahap berikutnya.

Usai pengumuman prakualifikasi, perusahaan ini akan mempersiapkan proses selanjutnya. Jika Samudera Indonesia memenangkan lelang, Bani mengaku perusahaan bakal berupaya yang terbaik dalam pengelolaan Pelabuhan Patimban.

Baca Juga: Samudera Indonesia (SMDR) berencana tambah satu armada lagi di tahun ini

Hanya saja, Bani belum dapat menyampaikan lebih banyak terkait efek jika SMDR memenangkan lelang terhadap kinerja perusahaan. Menurutnya, perusahaan yang menang nantinya butuh waktu cukup lama atau lebih dari enam bulan untuk mempersiapkan kegiatan operasional pelabuhan.

"Karena siapapun nanti yang menang harus membeli peralatannya lebih dulu, jadi efek pendapatannya itu paling cepat pada 2021," tambahnya.

Dalam catatan Kontan.co.id, SMDR akan menggandeng mitra dari Jepang untuk bertarung dalam lelang operator. Sebagai informasi, SMDR memiliki pengalaman dalam pengelolaan pelabuhan. SMDR mengelola Terminal Peti Kemas Palaran, Samarinda. Selain itu, SMDR juga mengelola Dermaga 303-305, Dermaga 208, dan Dermaga Serbaguna Nusantara di Pelabuhan Tanjung Priok.

Kedua, emiten pelayaran PT Temas Tbk (TMAS) pun berminat untuk mengikuti lelang operator Pelabuhan Patimban. Marthalia Vigita, Corporate Secretary PT Temas menuturkan, saat ini TMAS sudah mengirimkan surat minat dan mengikuti tahapan prosesnya.

"Dokumen prakualifikasi juga sudah kami sampaikan. Sementara terkait dengan tender baru itu yang kami bisa sampaikan," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×