kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Dua blue chips perbankan memberatkan IHSG sesi I


Rabu, 03 Juli 2013 / 12:30 WIB
Dua blue chips perbankan memberatkan IHSG sesi I
ILUSTRASI. Lagi Rame! Begini Cara Download Yugioh Master Duel Gratis di Steam, Main di Laptop/PC


Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kehilangan tenaga sebesar 84,17 poin di sepanjang sesi I hari ini (3/7). Alhasil, posisi terakhir indeks berada di level 4.644,54.

Aksi jual saham-saham blue chips menyebabkan indeks tak berkutik. Berikut tiga di antaranya:

- PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)

Saham BBCA menyumbang penurunan IHSG sebanyak 8,59 poin di sesi I dengan penurunan 3,02% menjadi Rp 9.650. Tiga sekuritas yang paling banyak menjual saham ini adalah Deutsche Securities senilai Rp 17,670 miliar, Merrill Lynch senilai Rp 9,655 miliar, dan Credit Suisse Securities senilai Rp 5,610 miliar.

- PT Bank Mandiri Tbk (BMRI)

Saham BMRI menyumbang penurunan IHSG sebanyak 6,35 poin di sesi I dengan penurunan 2,92% menjadi Rp 8.300. Tiga sekuritas yang paling banyak menjual saham ini adalah Macquarie Capital senilai Rp 32,023 miliar, Credit Suisse Securities senilai Rp 24,973 miliar, dan CLSA Indonesia senilai Rp 23,068 miliar.

- PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR)

Saham UNVR menyumbang penurunan IHSG sebanyak 6,29 poin di sesi I dengan penurunan 2,50% menjadi Rp 29.200. Tiga sekuritas yang paling banyak menjual saham ini adalah Credit Suisse senilai Rp 7,329 miliar, Citigroup Securities senilai Rp 1,759 miliar, dan Mandiri Sekuritas senilai Rp 1,266 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×