kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.200   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Dollar AS berpotensi rebound terhadap yen


Minggu, 04 Maret 2018 / 19:42 WIB
Dollar AS berpotensi rebound terhadap yen
ILUSTRASI. Kurs yen Jepang - dollar AS


Reporter: Danielisa Putriadita | Editor: Sofyan Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kebijakan tarif impor aluminium dan baja dari Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump membawa sentimen negatif pada nilai tukar dollar AS. Mengutip Bloomberg, Jumat (2/3) dollar AS ditutup melemah 0,46% terhadap yen jadi di level 105,75.

Analis Global Kapital Investama Alwi Assegaf mengatakan faktor pemicu dollar AS melemah terhadap yen adalah pelaku pasar dihadapkan pada risk aversion atau aksi hindar risiko setelah Donald Trump berencana untuk memberikan tarif impor aluminium dan baja.

Kebijakan tersebut banyak mendapat kritik bahkan dari Paratai Republik. Alwi mengatakan dikhawatirkan kebijakan tersebut bisa menyebabkan revaluasi mitra dagang atau memicu perang dagang.

Pernyataan Trump sontak membuat bursa global menurun dan jika bursa global menurun maka mata uang yen menguat. "Mata uang yen cenderung menguat ketika terjadi kepanikan karena yen digunakan sebagai mata uang carry trade," kata Alwi.

Pidato Gubernur The Fed yang baru Jerome Poewell yang kedua mengindikasikan bahwa kenaikan The Fed akan tetap secara bertahap dan sebanyak tiga kali. Hal ini berbeda dari isi pidato Jerome yang pertama yang banyak mengindikasikan kenaikan suku bunga The Fed akan lebih agresif. Dus, nilai tukar dollar AS turun terhadap yen.

Alwi memproyeksikan jika bursa global kembali ditutup positif maka USD/JPY berpotensi menguat tipis, meski Alwi memproyeksikan saat ini tren masih menurun. "Ketika indeks Nikei menguat, yen akan melemah dan dollar bisa menguat," kata Alwi.

Saat ini, Alwi melihat dollar AS berada di kisaran support, di Senin (5/3) Alwi mengatakan USD/JPY berada di area oversold sehingga memiliki potensi rebound.

Secara teknikal, Alwi menganalisis harga berada di bawah MA 10 dan 55. Indikator stochastic berada di level 17 dan 26 dan RSI berada di level 32 memberi sinyal bullish divergent dan berpotensi rebound.

Ia merekomendasikan buy on weekness pasangan USD/JPY dengan prediksi support 104,85 - 104,30 - 103,79 dan resistance 106,18 - 106,60 - 107,50.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×