Reporter: Wuwun Nafsiah | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Mata uang dollar Australia kembali mendapat angin segar dari China. Imbasnya, AUD mampu unggul menghadapi EUR. Mengutip Bloomberg, Rabu (25/5) pukul 18.45 WIB, pasangan EUR/AUD tergerus 0,29% ke level 1,54634 dibanding sehari sebelumnya.
Vidi Yuliansyah, Research and Analyst PT Monex Investindo Futures mengatakan, pelemahan EUR/AUD tidak lepas dari pengaruh positif bursa saham Shanghai. "Naiknya bursa saham China memberi pengaruh positif bagi Australia sebagai mitra dagang utamanya," kata Vidi.
Padahal, data ekonomi negeri kanguru sebenarnya mengecewakan. Data Construction Work Done kuartal I-2016 masih berada di angka minus 2,6% atau di bawah proyeksi minus 1,4%.
Di sisi lain, data Eropa tidak memberi dampak pada pergerakan EUR/AUD lantaran pelaku pasar masih khawatir akan ada penambahan stimulus moneter Bank Sentral Eropa (ECB). Data tersebut yakni Ifo Business Climate Jerman bulan April yang naik ke angka 107,7 dari sebelumnya 106,6.
Pergerakan Euro masih sepi sentimen hingga akhir pekan sedangkan AUD menanti data private capital expenditure Australia kuartal I-2016 dengan prediksi minus 3,2% dari sebelumnya 0,8%. Secara teknikal, Vidi menilai pelemahan EUR/AUD mulai terbatas sehingga membuka peluang untuk rebound.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News