Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Indeks utama Wall Street pada perdagangan Jumat (5/4) naik setelah rilis data tenaga kerja Amerika Serikat (AS) pada bulan Maret dirilis meningkat dari level terendah 17 bulan terakhir.
Kondisi ini meredakan kekhawatiran investor akan perlambatan ekonomi domestik AS. Munculnya harapan akan tercapainya kesepakatan perdagangan AS-China menambah sentimen positif bagi Wall Street.
Mengutip Reuters, Pada pukul 09:49 waktu setempat, indek Dow Jones Industrial Average naik 58,27 poin, atau 0,22%,menjadi 26.442,90, S&P 500 naik 7,53 poin, atau 0,26% menjadi 2.886,92 dan Nasdaq Composite naik 26,44 poin, atau 0,34% menjadi 7,918.22.
Dari 11 sektor utama di S&P, sembilan di antaranya tercatat naik dengan kenaikan 0,3%. Saham-saham teknologi eperti Apple Inc dan Microsoft Corp menjadi penopang utama.
Laporan Departemen Tenaga Kerja AS menunjukkan nonfarm payrolls naik 196.000 pekerjaan bulan lalu, di atas perkiraan ekonom 180.000, karena cuaca yang lebih ringan mendorong perekrutan di sektor-sektor seperti konstruksi.
Penghasilan per jam rata-rata naik 0,1% di bulan Maret, setelah melonjak 0,4% di bulan sebelumnya, sementara tingkat pengangguran tetap stabil di 3,8%.
Laporan tersebut menambah pengeluaran konstruksi yang cukup optimis dan jumlah pabrik yang mendorong bank-bank Wall Street untuk meningkatkan perkiraan pertumbuhan mereka untuk kuartal pertama.
“Laporan pekerjaan campuran tapi secara keseluruhan sangat solid. Bouncing sehat kembali dalam mempekerjakan bulan lalu akan membantu mengatasi ketakutan resesi, "kata Joe Manimbo, analis pasar senior di Western Union Business Solutions di Washington.
Komentar Presiden AS Donald Trump bahwa AS dan China sudah semakin dekat pada kesepakatan perdagangan dan dapat diumumkan dalam waktu empat minggu ke depan menjadi energi tambahan yang mendorong kenaikan Wall Street.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News