kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.889.000   43.000   2,33%
  • USD/IDR 16.800   9,00   0,05%
  • IDX 6.268   13,68   0,22%
  • KOMPAS100 894   2,33   0,26%
  • LQ45 705   -2,31   -0,33%
  • ISSI 194   1,19   0,62%
  • IDX30 371   -1,92   -0,52%
  • IDXHIDIV20 448   -2,97   -0,66%
  • IDX80 101   0,12   0,12%
  • IDXV30 106   0,39   0,37%
  • IDXQ30 122   -1,33   -1,08%

Dari 9 bank yang akan rights issue, saham bank ini yang direkomendasikan analis


Senin, 11 Oktober 2021 / 06:20 WIB
Dari 9 bank yang akan rights issue, saham bank ini yang direkomendasikan analis


Reporter: Ferrika Sari | Editor: Khomarul Hidayat

Sementara itu, Bank Banten  telah menetapkan harga pelaksanaan rights issue sebesar Rp 77 per saham. Bank berkode saham BEKS ini akan menerbitkan sebanyak-banyaknya 23,39 miliar saham baru seri C dengan nominal Rp 50 per saham.

Dengan penetapan harga rights issue tersebut, bank pembangunan daerah (BPD) itu berpotensi meraup dana Rp 1,8 triliun jika semua pemegang saham mengeksekusi hak mereka.

Dana rights issue akan digunakan untuk melakukan akselerasi bisnis BEKS. Seluruh dana untuk ekspansi bisnis. Sebanyak 65% untuk penyaluran kredit sekitar penguatan struktur keuangan perseroan sekitar 35%. 

Ada kabar, pembeli siaga atau standby buyer dalam rights issue BEKS tersebut. Salah satunya konsorsium Reliance Group. 

Terkait hal ini, Direktur Utama Bank Banten Agus Syabarrudin mengatakan, pihaknya masih melakukan pertemuan secara intensif dan berkembang secara positif. “Mereka sangat serius. Saat ini masih dalam pengkajian oleh Reliance Group terutama dalam hal penentuan waktu yang tepat,” kata Agus.

Senada, pendiri dan pemilik Reliance Group, Anton Budidjaja mengatakan bahwa sampai saat ini, pihaknya baru menjajaki kemungkinan tersebut (menjadi pembeli siaga). "Kami baru menjajaki, belum ada komitmen apa-apa," terangnya. 

Pihaknya memang sedang mempertimbangan dengan serius rencana tersebut.  "Tapi waktunya untuk Penawaran Umum Terbatas (PUT) VII ini rasanya sudah tidak keburu lagi. Mungkin PUT berikutnya," kata Anton.

Selanjutnya: Saham bank digital melemah di pekan ini, simak rekomendasi dari analis

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×