Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. STAR Asset Management (STAR AM) berkomitmen untuk terus mendukung kebutuhan investasi masyarakat Indonesia sesuai profil risiko. Selama 20 tahun ini, STAR AM menawarkan berbagai jenis dan kelas aset reksadana seperti Pasar Uang, Pendapatan Tetap, Campuran, Saham, dan Indeks.
Hingga Mei 2024, STAR AM mengelola total dana atau asset under management (AUM) sebesar Rp 16 Triliun melalui ReksaDana dan Kontrak Pengelolaan Dana (KPD), menjadikannya salah satu perusahaan dengan pertumbuhan dana kelolaan tertinggi.
Menyadari minat yang meningkat terhadap investasi syariah, STAR AM juga fokus pada Reksa Dana Syariah. Hingga Mei 2024, STAR AM mengelola Rp 284 Miliar dari produk reksadana syariah, angka yang terus bertumbuh seiring peningkatan minat masyarakat.
Baca Juga: Surya Timur Alam Raya Asset Management (STAR AM) Angkat Hanif Mantiq Jadi CEO Baru
Untuk menjawab kondisi pasar yang tidak pasti dan minat yang tinggi terhadap produk investasi syariah, STAR AM menawarkan produk unggulan seperti STAR Sharia Money Market dan STAR Stable Amanah Sukuk.
Produk ini memberikan fleksibilitas dan kemudahan bagi investor pemula dengan potensi imbal hasil yang menarik sesuai prinsip syariah. STAR AM juga memiliki produk lain seperti STAR Global Sharia Equity USD untuk investor dengan profil risiko tinggi.
STAR Sharia Money Market, diluncurkan pada April 2021, menawarkan likuiditas tinggi dan imbal hasil menarik dengan investasi 100% pada instrumen pasar uang syariah.
Hingga 31 Mei 2024, reksadana ini mencatatkan imbal hasil satu tahun sebesar 5,10%, menjadikannya salah satu dari lima reksa dana pasar uang syariah dengan imbal hasil tertinggi menurut Infovesta. Dengan minimum pembelian Rp 10.000, reksa dana ini cocok untuk berbagai kalangan. Pada tahun 2024, produk ini meraih penghargaan “Anugerah Reksa Dana Terbaik 2024” dari Edvisor.id dan IDX Channel.
Baca Juga: STAR Asset Management Targetkan Tambah Dana Kelolaan Rp 7 Triliun
STAR Stable Amanah Sukuk, diluncurkan pada November 2023, menawarkan imbal hasil yang melebihi pasar uang dengan risiko rendah hingga moderat. Hingga 31 Mei 2024, produk ini mencatatkan imbal hasil 6 bulan sebesar 3,63%, berada di Top 5 menurut data Infovesta. Dengan minimum pembelian Rp 100.000, produk ini menarik bagi investor yang menginginkan imbal hasil menarik dengan risiko rendah.
Produk-produk unggulan STAR AM ditampilkan dalam acara Sharia Investment Week 2024 untuk meningkatkan literasi pasar modal syariah dan memperkuat merek pasar modal syariah di Indonesia.
Direktur Utama STAR AM, Hanif Mantiq, menyatakan, pihaknya sangat senang dengan antusiasme masyarakat terhadap investasi syariah, khususnya pada reksadana STAR Sharia Money Market dan STAR Stable Amanah Sukuk.
"Produk ini menawarkan potensi imbal hasil yang menarik serta kemudahan berinvestasi, menjadikannya pilihan tepat bagi investor yang menginginkan investasi aman sesuai prinsip syariah. Kami berkomitmen untuk memberikan solusi investasi yang amanah dan berkualitas kepada para investor kami," ujarnya dalam keterangannya,Rabu (12/6).
Baca Juga: Performa Reksadana Indeks Terkoreksi di Sepanjang tahun 2024, Terdampak Koreksi Saham
Untuk memudahkan investasi, produk STAR Sharia Money Market dan STAR Stable Amanah Sukuk tersedia melalui Tim Pemasar STAR AM dan platform investasi digital mitra APERD seperti Bareksa, Makmur, dan Invesnow, serta Mitra Sekuritas seperti BRI Danareksa, Mandiri Sekuritas, dan MNC Sekuritas.
Dengan kemudahan ini, diharapkan semakin banyak masyarakat yang dapat menikmati manfaat dari investasi pada produk syariah STAR AM. STAR AM akan terus memperluas jangkauan produk-produk unggulannya agar lebih banyak masyarakat Indonesia dapat mengakses dan menikmati produk-produk tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News