kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

Cuaca ekstrem gerus penjualan emiten semen di bulan Januari 2020


Jumat, 06 Maret 2020 / 20:20 WIB
Cuaca ekstrem gerus penjualan emiten semen di bulan Januari 2020
ILUSTRASI. Penjualan emiten semen pada bulan Januari turun karena cuaca ekstrem


Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Anna Suci Perwitasari

Sepanjang Januari 2020, konsumsi semen domestik mencapai 5,2 juta ton atau turun 7,5% secara tahunan dan anjlok 20,5% jika dibandingkan dengan konsumsi semen bulan Desember 2019. 

Berdasarkan area penjualan, hanya wilayah Indonesia Timur yang membukukan penjualan positif yakni naik 25,5% secara tahunan, sementara penjualan di wilayah lain masih negatif. Meski demikian, penjualan di Indonesia Timur hanya mengambil porsi 4% dari seluruh penjualan nasional.

Baca Juga: Solusi Bangun Indonesia (SMCB) catat pertumbuhan pendapatan 6,55% tahun lalu

Di sisi lain, penjualan di wilayah Jawa, yang merupakan kantong penjualan terbesar, turun 9,6% secara tahunan. Pun begitu dengan penjualan wilayah Sumatra yang turun 10,5% yoy. Padahal, kedua wilayah ini menyumbang 75% dari total penjualan semen nasional.

Walau begitu, Maria masih merekomendasikan beli untuk saham SMGR dan INTP dengan target harga masing-masing Rp 17.500 dan Rp 21.600 per saham.

Pada perdagangan hari ini, saham SMGR terkoreksi 2,70% ke level Rp 10.800 per saham. Pun sama dengan saham INTP yang terkoreksi 0,33% ke level Rp 14.950 per saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×