kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

CTRA raup marketing sales Rp 1,74 T di kuartal I


Senin, 20 April 2015 / 14:14 WIB
CTRA raup marketing sales Rp 1,74 T di kuartal I
ILUSTRASI. Tengok Kurs Dollar-Rupiah di BCA Hari Ini Rabu 8 November 2023, Nasabah Merapat9./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/02/09/2022.


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Sepanjang kuartal I 2015, PT Ciputra Development Tbk (CTRA) baru berhasil 17,5% target pra penjualan atau marketing sales perseroan tahun 2015.

Tulus Santoso, Sekretaris perusahaan CTRA mengatakan dalam tiga bulan pertama ini perseroan telah mengantongi marketing sales sebesar Rp 1,74 triliun. Itu artinya, realisasi pra penjulaan tersebut masih 17,5% mengingat target yang dipatok CTRA hingga akhir tahun sebesar Rp 9,8 triliun atau naik 15% dari realisasi tahun lalu yakni Rp 8,6 triliun.

Sebagian besar marketing sales disumbang dari penjualan proyek landed house atau rumah tapak. Porsinya mencapai 95%. " Proyek yang menyumbang paling besar adalah rumah tapak di Jabodetabek," ungkap Tulus pada KONTAN, senin (20/4).

Sementara 5% sisanya bersumber dari penjualan proyek apartemen.

Tahun ini, CTRA berencana memperluas ekspansi ke beberapa kota mengembangkan proyek-proyek baru terutama proyek rumah tapak.

Saat ini sudah ada tiga proyek baru yang sudah pasti yakni kawasan perumahan di Malang, samarinda dan Jayapura.

Di Malang, CTRA akan membangun kawasan resindential di atas lahan seluas 40 hektare (Ha) dengan investasi awal Rp 200 miliar belum mencakup tanah. Tahap pertama perseroan akan mengembangkan 5 ha terlebih dahulu.

Di Jayapura juga dikembangkan residential dengan lahan dan investasi yang hampir sama."Saat ini proyek ini masih dalam proses perizinan. Tapi kita targetkan akan launcing akhir tahun ini," ungkap Tulus.

Sebelumnya, Tulus mengatakan CTRA telah menyiapkan anggaran belanja modal (capex) tahun ini senilai Rp 1,5 triliun - Rp 2 triliun. Sumber pendanaan capex berasal dari kas internal dan pinjaman bank dengan porsi 50 : 50.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×