kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.235.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.642   19,00   0,11%
  • IDX 8.106   34,55   0,43%
  • KOMPAS100 1.119   3,91   0,35%
  • LQ45 787   3,98   0,51%
  • ISSI 285   0,85   0,30%
  • IDX30 413   1,67   0,41%
  • IDXHIDIV20 470   3,31   0,71%
  • IDX80 123   0,38   0,31%
  • IDXV30 133   0,75   0,57%
  • IDXQ30 130   0,55   0,42%

Chandra Asri (TPIA) Kantongi Peringkat idAA- dari Pefindo, Prospek Stabil


Jumat, 03 Oktober 2025 / 07:57 WIB
Chandra Asri (TPIA) Kantongi Peringkat idAA- dari Pefindo, Prospek Stabil
ILUSTRASI. PT Chandra Daya Investasi Tbk (CDIA), anak usaha PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) di bidang infrastruktur, pelabuhan dan perkapalan. Foto Dok. CDIA


Reporter: Vendy Yhulia Susanto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menetapkan peringkat idAA- untuk PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) beserta obligasi yang masih beredar. Prospek atas peringkat tersebut adalah stabil.

“Peringkat mencerminkan posisi terdepan TPIA dalam industri petrokimia yang didukung oleh sinergi dengan mitra strategis, kegiatan usaha yang terintegrasi secara vertikal, serta likuiditas dan fleksibilitas keuangan yang kuat,” ujar analis Pefindo, Kresna Wiryawan & Ayuningtyas Nur, dalam keterangan resmi, Kamis (2/10).

Baca Juga: Chandra Asri Pacific (TPIA) Raup Laba Bersih US$ 1,6 Miliar pada Semester I-2025

Namun, peringkat ini dibatasi oleh struktur permodalan dan kebijakan keuangan yang moderat, sensitivitas terhadap siklus industri, serta risiko ekspansi proyek baru.

Pefindo menilai akuisisi Aster Chemicals and Energy Pte Ltd (April 2025), Chevron Philips Singapore Chemicals (Agustus 2025), serta unit condensate splitter (Juni 2025) akan memperkuat integrasi vertikal dan diversifikasi produk TPIA.

Hal ini diproyeksikan berdampak positif terhadap posisi pasar dan margin laba dalam jangka menengah hingga panjang, khususnya setelah aset-aset tersebut beroperasi penuh.

“Tahun 2026 akan menjadi periode kunci bagi TPIA, ketika sejumlah proyek peremajaan selesai dan mulai memberikan margin laba positif,” tulis Pefindo dalam laporannya.

Baca Juga: Perusahaan Patungan TPIA & Glencore Investasi US$ 125 Juta untuk Peremajaan Pipa

Selama periode ini, TPIA dinilai masih memiliki likuiditas memadai dan fleksibilitas keuangan yang kuat untuk mendanai belanja modal, kebutuhan modal kerja, serta pelunasan utang jatuh tempo.

Pefindo membuka peluang kenaikan peringkat jika TPIA mampu memperkuat manajemen operasional sehingga menghasilkan EBITDA lebih tinggi dari proyeksi dan memperbaiki profil keuangan.

Sebaliknya, peringkat bisa diturunkan bila terjadi pelemahan berkelanjutan pada profil keuangan akibat penurunan margin laba, baik karena kenaikan harga bahan baku maupun penurunan harga produk.

 

Selanjutnya: Harga Bitcoin Naik ke Level Tertinggi 7 Pekan, Prospek ke US$125.000 Terbuka

Menarik Dibaca: Akhir Pekan Hemat Pakai Promo A&W Weekend Deals 3-5 Oktober, Ada Free Cheeseburger

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×