kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.321.000   -16.000   -0,68%
  • USD/IDR 16.675   65,00   0,39%
  • IDX 8.260   107,32   1,32%
  • KOMPAS100 1.147   17,49   1,55%
  • LQ45 824   17,32   2,15%
  • ISSI 292   3,84   1,33%
  • IDX30 432   9,71   2,30%
  • IDXHIDIV20 492   10,45   2,17%
  • IDX80 128   2,51   2,01%
  • IDXV30 137   2,66   1,98%
  • IDXQ30 138   3,12   2,32%

Cermati Rekomendasi Teknikal Saham CUAN, TINS, dan ADRO Hari Ini, Jumat (19/12)


Jumat, 20 Desember 2024 / 05:49 WIB
Cermati Rekomendasi Teknikal Saham CUAN, TINS, dan ADRO Hari Ini, Jumat (19/12)
ILUSTRASI. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 1,84% ke 6.977,24 pada perdagangan Kamis (19/12). (KONTAN/Cheppy A. Muchlis)


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 1,84% ke 6.977,24 pada perdagangan Kamis (19/12).

Berikut rekomendasi teknikal sejumlah saham untuk Jumat (20/12).

Baca Juga: IHSG Anjlok dan Rupiah Melemah, Berikut Perkiraan Arah Pasar Saham hingga Akhir 2024

1. PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN)

Pergerakan harga saham membentuk pola bearish pin bar disertai dengan indikator RSI yang sudah menunjukkan overbought.

Rekomendasi: Hold

Support: Rp 8.550

Resistance: Rp 10.200

Mirae Asset Sekuritas Indonesia, Nafan Aji

 

2. PT Timah Tbk (TINS)

TINS kembali uji demand area 1.010-1.050 dan juga MA200 dengan indikator MACD menunjukkan pelemahan tren, sejalan juga dengan RSI.

Rekomendasi: Speculative buy

Support: Rp 1.000

Resistance: Rp 1.190

Kiwoom Sekuritas Indonesia, Oktavianus Audi

 

3. PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO)

Muncul hammer candle dengan RSI melemah dan Stochastic-nya dead cross serta volume perdagangan menurun. Bisa entry buy jika korkesi namun bertahan di atas 2.470-2.480.

Rekomendasi: Buy on weakness

Support: Rp 2.470

Resistance: Rp 2.710

BCA Sekuritas, Achamd Yaki

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×