CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.879   -20,00   -0,13%
  • IDX 7.140   -74,83   -1,04%
  • KOMPAS100 1.092   -10,71   -0,97%
  • LQ45 871   -4,83   -0,55%
  • ISSI 215   -3,21   -1,47%
  • IDX30 447   -1,43   -0,32%
  • IDXHIDIV20 540   0,19   0,03%
  • IDX80 125   -1,23   -0,97%
  • IDXV30 135   -0,31   -0,23%
  • IDXQ30 149   -0,31   -0,21%

Cemas inflasi tinggi, rupiah memilih tak banyak bergerak


Rabu, 29 Desember 2010 / 10:46 WIB
Cemas inflasi tinggi, rupiah memilih tak banyak bergerak


Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Posisi rupiah masih saja tidak banyak berubah dan ditransaksikan mendekati level paling perkasa dalam dua minggu terakhir. Di pasar mata uang beredar spekulasi, tingginya tingkat inflasi akan mendorong bank sentral untuk menaikkan suku bunga acuannya.

"Kita harus mengawasi tingkat inflasi. Pemerintah kemungkinan harus mengambil tindakan untuk mengerem laju inflasi tahun depan. Selain itu, jelang akhir tahun, tingkat likuiditas juga sangat tipis," jelas Bambang Eko Joewono, head of global market division PT Bank UOB Buana kepada Bloomberg.

Asal tahu saja, pada pukul 09.39, rupiah ditransaksikan pada level 9.020 dari posisi penutupan kemarin 9.018. Sebelumnya, rupiah sempat menjajal level 9.009, yang merupakan posisi paling perkasa sejak 15 Desember.

Sepanjang tahun ini, rupiah sudah terapresiasi sebesar 4,1%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×