kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Cemas hubungan dagang AS-China, harga emas menjauh dari level terendah


Rabu, 15 Januari 2020 / 19:48 WIB
Cemas hubungan dagang AS-China, harga emas menjauh dari level terendah
ILUSTRASI. Seorang konsumen memperlihatkan emas batangan atau logam mulia yang baru dibelinya di Butik Emas, Jalan Ir H Djuanda, Kota Bandung, Rabu (8/1/2020).


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

"Tarif (atas barang China) tidak akan diturunkan sampai Pemilu AS berakhir pada November, dan itu tidak membantu dalam membawa kepercayaan ke pasar," imbuh dia kepada Reuters.

Bursa saham dunia melorot dari rekor tertinggi, sedangkan imbal hasil obligasi AS dan Jerman terpeleset karena euforia atas kesepakatan perdagangan AS-China.

Menjaga tarif atas barang China bisa mengurangi manfaat ekonomi dari kesepakatan perdagangan fase satu, dengan membatasi akses Tiongkok ke salah satu pasar perdagangan terbesarnya.

Baca Juga: Harga emas Antam hari ini stagnan di Rp 767.000 per gram

"Fase satu akan ditandatangani dalam beberapa jam ke depan, tetapi investor mengharapkan lebih dari perjanjian ini," ujar Carlo Alberto De Casa, Kepala Analis ActivTrades, dalam sebuah catatan, yang Reuters lansir.

"Hipotetis fase dua akan memakan waktu dan sekarang tidak ada kepastian dalam hal ini. Karena alasan itu, sangat sedikit kejutan untuk melihat emas berwarna hijau, kembali ke ambang batas US$ 1.550," sebut dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×