Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Adi Wikanto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) segera memulai transaksi saham hari ini, Senin 12 April 2021. Analis rekomendasi tiga saham perusahaan milik pemerintah untuk diakumulasi.
Saham emiten milik pemerintah itu antara lain PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk (IPCC), PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (BJTM) dan PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA).
Analis Binaartha Sekuritas, M. Nafan Aji Gusta Utama prediksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bakal menguat pada perdagangan hari ini, Senin 12 April 2021. Diketahui, IHSG ditutup terkoreksi wajar 0,02% di level 6.070,21 pada perdagangan Jumat (9/4). Nafan prediksi IHSG akan naik pada hari ini.
Berdasarkan rasio fibonacci, adapun support maupun resistance maksimum berada pada 6.027,60 hingga 6.114,21. Berdasarkan indikator, kata Nafan, MACD masih menunjukkan sinyal negatif. Meskipun demikian, Stochastic dan RSI berada di area netral.
“Di sisi lain, masih terlihat adanya pola three advancing soldiers candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi penguatan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat kedepannya,” ujarnya dalam riset, Jumat (9/4).
Baca Juga: Tingkat kunjungan mall mulai pulih jelang Ramadan, saham apa yang direkomendasikan?
Adapun sejumlah rekomendasi saham pilihan yang dapat menjadi pertimbangan investor hari ini, antara lain sebagai berikut:
1. PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk (IPCC)
IPCC Chart by TradingView
Pergerakan harga saham IPCC telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar.
Nafan menyatakan akumulasi saham IPCC pada area Rp 580 – Rp 600, dengan target harga secara bertahap di level Rp 620, Rp 710, Rp 820 dan Rp 1.000. Support saham IPCC: Rp 570 & Rp 530. (RoE: -4.27%; PER: -24.55x; EPS: -24.24; PBV: 1.06x; Beta: N/A).
Simak rekomendasi saham pilihan lain di halaman selanjutnya
2. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (BJTM)
Pergerakan harga saham BJTM telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar.
Ia merekomendasikan akumulasi saham BJTM pada area level Rp 775 –Rp 785, dengan target harga secara bertahap di level Rp 805, Rp 825, Rp 855, Rp 920 dan Rp 985. Support saham BJTM: Rp 775 & Rp 755. (RoE: 14.78%; PER: 7.98x; EPS: 98.39; PBV: 1.18x; Beta: 1.5).
Baca juga: IHSG diprediksi melemah pada Senin (12/4), cermati saham pilihan analis
3. PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA)
Pergerakan harga saham GIAA telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan, minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar.
Nafan merekomendasikan akumulasi saham GIAA pada area level Rp 336 – Rp 340, dengan target harga secara bertahap di level Rp 350, Rp 360, Rp 382 dan Rp 404. Support saham GIAA: Rp 332 & Rp 316. (RoE: 197.86%; PER: -0.41x; EPS: -825.43; PBV: -0.81x; Beta: 2.19).
Itulah rekomendasi saham pilihan hari ini. Ingat, disclaimer on. Segala risiko investasi atas rekomendasi saham ini menjadi tanggung jawab Anda sendiril. Semoga cuan
Selanjutnya: Laba Bersih 33 Emiten LQ45 di 2020 Anjlok 30%, Kabar Baiknya Secara Kuartalan Membaik
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
