CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.466.000   -11.000   -0,74%
  • USD/IDR 15.860   -72,00   -0,46%
  • IDX 7.215   -94,11   -1,29%
  • KOMPAS100 1.103   -14,64   -1,31%
  • LQ45 876   -10,76   -1,21%
  • ISSI 218   -3,03   -1,37%
  • IDX30 448   -5,87   -1,29%
  • IDXHIDIV20 540   -6,91   -1,26%
  • IDX80 126   -1,77   -1,38%
  • IDXV30 135   -1,94   -1,41%
  • IDXQ30 149   -1,85   -1,22%

Bursa Jepang tak bertenaga setelah bergerak liar


Kamis, 23 Oktober 2014 / 14:42 WIB
Bursa Jepang tak bertenaga setelah bergerak liar
ILUSTRASI. Penyakit yang Kerap Terjadi Saat Pergantian Pancaroba. REUTERS/Jesse Winter


Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

TOKYO. Mayoritas saham yang diperdagangkan di bursa Jepang ditutup menurun pada transaksi perdagangan hari ini (23/10). Data yang dihimpun Bloomberg menunjukkan, pada penutupan pukul 15.00 waktu Tokyo, indeks Topix turun 0,3% menjadi 1.232,34. Pada transaksi sebelumnya, indeks acuan bursa Jepang ini sempat naik 0,2% dan turun 1%.

Sementara itu, indeks Nikkei 225 Stock Average turun 0,4% menjadi 15.138,96.

Pergerakan sejumlah saham turut mempengaruhi bursa Jepang. Beberapa di antaranya yakni: Honda Motor Co turun 3%, Nidec Corp turun 4,1%, dan Mitsui OSK Lines Ltd naik 1,8%.

Pergerakan bursa Jepang mengekor pergerakan Wall Street yang ditutup merah setelah reli selama empat hari terakhir. Hari ini, indeks futures S&P 500 tak banyak mencatatkan perubahan.

"Risiko volatilitas cukup tinggi saat ini. Sepertinya banyak yang berubah pada fundamental global. Hingga dirilisnya kinerja emiten, investor sepertinya memilih untuk menunggu," jelas Tomomi Yamashita, analis Shinkin Asset Management Co di Tokyo.

Sementara itu, Ryuta Otsuka, strategist Toyo Securities menambahkan, saat ini perekonomian Eropa tampak melambat dan sangat sulit membaca arah ekonomi China. "Sedangkan perekonomian Jepang masih merasakan dampak kenaikan pajak penjualan. Faktor-faktor tersebut cukup mempengaruhi pasar," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×