Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
BURSA saham Asia sebagian besar memerah pada perdagangan Kamis (6/4). Pelaku pasar tengah memusatkan perhatiannya pada pertemuan antara Presiden Donald Trump dan Presiden China Xi Jinping.
Mengutip CNBC, pasar saham Jepang ditutup lebih rendah karena penguatan yen. Indeks Nikkei 225 turun 1,40 % atau 264,21 poin menjadi berakhir pada 18.597,03, dan Topix merosot 1,63 % atau 24,48 poin menjadi berakhir pada 1.480,18. Yen diperdagangkan pada level tertinggi 4,5 bulan di 110,50 terhadap dollar.
Indeks Kospi Korea Selatan turun 0,37 % atau 8,10 poin ke 2.152,75. Indeks acuan Australia, ASX 200 ditutup 0,34 % atau 19.897 poin lebih rendah, tertekan oleh telekomunikasi dan sub indeks keuangan.
Sebaliknya, pasar saham China justru melawan tren. Indeks Shanghai Composite dilacak lebih tinggi sebesar 0,35 % atau 11,29 poin menjadi ditutup pada 3.281,60, sedangkan Shenzhen Composite naik 0,297 % atau 6 poin menjadi berakhir pada 2.029,21.
Sebelumnya, Donald Trump menjelang konferensi tingkat tinggi (KTT) di Florida menyebutkan Korea Utara menjadi fokus utama pembahasan setelah negara itu meluncurkan kembali rudalnya. Isu perdagangan juga akan menjadi sorotan dalam KTT yang berlangsung dua hari itu.
Meski, diprediksi tidak mungkin akan ada terobosan besar dalam isu perdagangan, kata DBS dalam sebuah catatan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News