Reporter: Rika Theo, Dyah Ayu Kusumaningtyas |
JAKARTA. Seperti yang diperkirakan analis, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) langsung merangkak naik begitu perdagangan dibuka hari ini. Sentimen positif bursa Asia dan Wall Street ikut mengusung penguatan indeks acuan di Bursa Efek Indonesia (BEI) itu.
Pagi ini IHSG dibuka di level 4.059,87, naik 0,25% dari 4.049, 89 penutupan kemarin. Pada pukul 09.45, IHSG masih tampak perkasa di level 4.082,16.
Indeks melaju mulus setelah Indeks Dow Jones Industrial (DJIA) rebound dan menembus resisten di titik 12.917. Wall Street dan bursa-bursa di Asia menghijau di tengah spekulasi akan adanya paket stimulus dari The Fed dan data pesanan pabrik AS yang naik pertama kalinya dalam tiga bulan.
Kepala Riset Universal Broker Satrio Utomo mengatakan sentimen itu bakal menggiring IHSG menuju kisaran resisten 4.150-4.232 hari ini. "Setelah resisten ini ditembus, tidak terlihat adanya resisten kuat hingga 4.150-4.232," kata Satrio, Rabu (4/7).
Menurut Satrio, saat ini IHSG masih berada dalam tren naik. "Tren naik hanya berakhir jika terdapat support yang ditembus. Support IHSG hari ini ada di 4.000-4.025," ujarnya.
Namun, investor pun perlu waspada terhadap aksi profit taking hari ini.
Satrio memprediksi, pergerakan saham batubara dan big caps tetap menjadi fokus pelaku pasar hari ini. Selain itu, ia juga memantau saham-saham lapis ketiga yang relatif masih ada di dekat level support.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
