Reporter: Rika Theo |
PARIS. Bursa Eropa reli di awal perdagangan Rabu (7/11). Kemenangan Barrack Obama sebagai pemimpin baru Amerika Serikat menghidupkan harapan bahwa langkah Quantitative Easing bank sentral AS bakal berlanjut.
Tapi walaupun Obama menang, pengaruh politik dalam Kongres AS tetap terbelah dua. Posisi kedua kubu yang bertentangan ini mengancam menyulitkan pembahasan solusi masalah fiscal cliff. Fiscal cliff adalah problem kenaikan pajak dan pemangkasan anggaran AS senilai US$ 600 miliar yang terjadi berbarengan pada awal tahun 2013.
Pada pukul 08.09 GMT, indeks FTSEurofirst 300 menanjak 0,5% ke 1.119,92. Ini merupakan level tertinggi baru setelah dua minggu.
“Kemenangan Obama jelas membawa kejelasan atas kebijakan AS yang positif untuk apasar. Sekarang fokusnya berlanjut ke fiscal cliff. Tanpa perubahan peta kekuasaan di kongrel, apakah Obama bisa mencapai kesepakatan untuk fiscal cliff? Itulah pertanyaannya,” kata seorang trader saham dan ETF di Paris.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News