kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.510.000   -4.000   -0,26%
  • USD/IDR 15.565   -65,00   -0,42%
  • IDX 7.789   16,39   0,21%
  • KOMPAS100 1.206   -1,84   -0,15%
  • LQ45 954   -7,01   -0,73%
  • ISSI 236   1,17   0,50%
  • IDX30 492   -2,07   -0,42%
  • IDXHIDIV20 588   -4,32   -0,73%
  • IDX80 137   -0,37   -0,27%
  • IDXV30 143   0,88   0,62%
  • IDXQ30 163   -1,25   -0,76%

Bursa China Menguat Selasa (22/10), Seiring Langkah-Langkah Dukungan ke Pasar Ekuitas


Selasa, 22 Oktober 2024 / 17:08 WIB
Bursa China Menguat Selasa (22/10), Seiring Langkah-Langkah Dukungan ke Pasar Ekuitas
ILUSTRASI. Bursa China. (Photo by Costfoto/NurPhoto)


Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - Saham-saham di China terus mengalami kenaikan pada Selasa (22/10), setelah lembaga keuangan lokal meningkatkan pemanfaatan alat kebijakan baru dari bank sentral untuk membawa dana tambahan guna memperkuat pasar ekuitas.

Sementara itu, saham-saham di Hong Kong relatif stabil.

Bank sentral China memulai operasinya pada Senin (21/10) melalui fasilitas swap yang dirancang untuk menghidupkan kembali pasar saham, dengan menukar aset senilai 50 miliar yuan (US$7 miliar) dengan perusahaan pialang, dana, dan perusahaan asuransi.

Baca Juga: Bursa Jepang Selasa (22/10): Indeks Nikkei Ditutup Memerah Akibat Kekhawatiran Pemilu

Pada Selasa, China International Capital Corporation (CICC) mengumumkan bahwa mereka telah melakukan pembelian saham pertama mereka melalui fasilitas swap ini.

Media lokal juga melaporkan bahwa pialang besar lainnya, Guotai Junan, diperkirakan akan meluncurkan program pembelian sahamnya di bawah program swap minggu ini.

Indeks CSI300 yang berisikan saham-saham blue-chip naik 0,6%. Sementara Indeks Shanghai Composite meningkat 0,5%.

Indeks Hang Seng di Hong Kong relatif datar, namun indeks Hang Seng China Enterprises yang mencatatkan saham-saham H China di Hong Kong naik 0,3%.

Pasar saham China sempat mengalami fluktuasi dalam beberapa sesi terakhir setelah melewati periode naik turun yang signifikan dalam beberapa minggu terakhir, menyusul serangkaian pengumuman kebijakan dari Beijing.

Baca Juga: Bursa Australia Turun Tajam Selasa (22/10), Saham WiseTech Global Menguat

Investor bersikap hati-hati terkait apakah dukungan kebijakan tersebut cukup untuk menghidupkan kembali pertumbuhan ekonomi.

Namun, penerapan langkah-langkah pelonggaran yang sedang berlangsung dan data pertumbuhan ekonomi kuartal ketiga yang lebih baik dari perkiraan memberikan sedikit dukungan bagi pasar saham, menurut beberapa pelaku pasar.

"Saat ini, kami memberi manfaat keraguan kepada para pembuat kebijakan bahwa siklus bisnis China akan membaik setelah dorongan pertumbuhan terbaru dan tetap overweight pada saham-saham China," kata Yan Wang, Analis Strategi China di Alpine Macro.

Pasar akan segera mencari bukti apakah langkah-langkah pelonggaran ini akan membuahkan hasil, tambahnya.

Menurut sektor, saham energi angin dan otomotif menjadi yang terbaik, masing-masing naik 3,9% dan 2,3%.

Baca Juga: Bursa Saham Global Merosot, Imbal Hasil Naik di Tengah Ekspektasi Suku Bunga Tinggi

Perusahaan-perusahaan China semakin banyak mengonversi kepemilikan mata uang asing mereka menjadi yuan, sementara investor asing telah meningkatkan pembelian saham lokal sejak September, menurut regulator valuta asing China pada Selasa.

Di kawasan Asia, indeks saham MSCI Asia di luar Jepang turun 0,69%. Sementara indeks Nikkei Jepang ditutup melemah 1,39%.

Selanjutnya: Ada Masalah Pompa Bahan Bakar, Honda Tarik 720.800 Kendaraan Mulai CR-V sampai Civic

Menarik Dibaca: Ramalan BMKG Cuaca Besok Rabu (23/10) di Yogyakarta Tidak Ada Hujan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Efficient Transportation Modeling (SCMETM) Penerapan Etika Dalam Penagihan Kredit Macet

[X]
×