kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   -2.000   -0,14%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Bursa Asia terseret spekulasi The Fed rate


Senin, 22 Agustus 2016 / 16:01 WIB
Bursa Asia terseret spekulasi The Fed rate


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

HONG KONG. Bursa saham Asia jatuh untuk hari ketiga terseret penurunan harga minyak dan pelaku pasar yang mempertimbangkan prospek kenaikan suku bunga Amerika Serikat (AS), Senin (22/8).

Mengutip Bloomberg, indeks MSCI Asia Pacific turun 0,3 % menjadi 138,7 pukul 4:00 waktu Hong Kong. Sementara,  indeks Topix Jepang naik 0,6 % karena yen melemah setelah Gubernur Bank of Japan Haruhiko Kuroda mengatakan peluang pelonggaran kembali pada September.

Di sisi lain, Wakil Gubernur Federal Reserve Stanley Fischer mengisyaratkan, kenaikan suku bunga 2016 masih dalam pertimbangan. Sebelumnya, Gubernur Fed New York William Dudley lebih dulu berkomentar bernada hawkish.

Hari ini, minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) turun 1,5 % setelah melonjak 9,1 % pekan lalu . Minyak menurun setelah Irak , produsen terbesar kedua OPEC , mengatakan akan meningkatkan ekspor minyak dalam beberapa hari ke depan di tengah melimpahnya pasokan

Asal tahu, pasar saham Asia telah reli 22 % dari level terendahnya Februari dipicu spekulasi bank sentral yang akan terus menggelontorkan stimulus dan kebijakan moneter yang longgar. Di tengah, investor mencari isyarat dari Fed waktu potensial kenaikan suku bunga.

Sementara itu, pasar saham China turun di tengah kekhawatiran meningkatnya kemungkinan kenaikan tarif AS akan melemahkan yuan. Shanghai Composite Index turun 0,8 % ke penutupan terendah sejak 12 Agustus, Hang Seng China Enterprises Index dari perusahaan daratan yang terdaftar di Hong turun 0,2 %, sedangkan Indeks Hang Seng sedikit berubah .

Indeks Taiex Taiwan turun 0,6 %, indeks Kospi Korea Selatan turun 0,7 % dan indeks Straits Times Singapura turun 0,3 % . S & P / ASX 200 Index Australia turun 0,2 %, sedangkan S & P / NZX 50 Index Selandia Baru naik 0,8 % ke rekor tinggi . Indeks S & P BSE Sensex India turun 0,3 % .

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×