Reporter: Dupla Kartini | Editor: Dupla Kartini
KONTAN.CO.ID - TOKYO. Pasar saham Asia tergelincir pada awal perdagangan Selasa (22/5). Indeks saham di Asia gagal mengekor penguatan bursa Wall Street.
Mengutip Bloomberg, indeks saham Jepang Nikkei 225 turun tipis 0,03% pada pukul 07.46 WIB. Seirama dengan indeks Topix yang melorot 0,22%. Tekanan juga melanda pasa saham Australia, dengan S&P/ASX 200 mencatatkan penurunan sebesar 0,63%.
Sedangkan, pasar Hong Kong dan Korea ditutup karena perayaan ulang tahun Buddha.
Bursa Asia dibuka melemah meski bursa saham Amerika Serikat (AS) menguat, semalam. Wall Street bullish seiring gencatan perang dagang antara AS dan China. Meredanya perang dagang juga sedikit mengendurkan otot dollar AS.
Namun, pasar Asia masih berupaya mencari petunjuk baru di tengah meredanya ketegangan perang dagang antara China dan AS. Pelaku pasar bergulat dengan dampak kenaikan suku bunga AS dan dollar yang lebih kuat. Pekan ini akan banyak risiko, karena Federal Reserve dan Bank Sentral Eropa akan merilis risalah pertemuan terbaru mereka, dan ada banyak penjualan obligasi di AS.
Dari pasar komoditas, harga minyak mentah West Texas terus menguat, bahkan sudah bertengger di level tertinggi sejak Desember 2014.
Sedangkan, dari pasar valuta, mata uang emerging-market terus mengalami tekanan. Lira Turki sudah turun hampir 2%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News