Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - Mayoritas bursa saham Asia-Pasifik dibuka menguat pada perdagangan Jumat (31/10) pagi.
Setelah pasar menilai hasil pertemuan antara Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan Presiden China Xi Jinping yang menghasilkan kesepakatan sementara dan meredakan ketegangan dagang kedua negara.
Kedua pemimpin dikabarkan mencapai semacam “gencatan senjata dagang” dalam pertemuan penting di Korea Selatan pada Kamis (30/10).
Baca Juga: Kinerja Moncer per Kuartal III-2025, Bos Astra Agro (AALI) Bocorkan Rahasianya
Pertemuan tersebut berhasil menurunkan eskalasi konflik terkait ekspor rare earth elements yang sempat mengancam memicu perang dagang besar antara dua ekonomi terbesar dunia itu.
“Baik Washington maupun Beijing tampaknya masih mempertahankan sejumlah kebijakan sebagai alat tawar untuk negosiasi berikutnya,” ujar Chaoping Zhu, Global Market Strategist JPMorgan Asset Management.
Di Jepang, indeks Nikkei 225 melonjak lebih dari 1% dan mencetak rekor tertinggi baru, sementara Topix naik 0,79% ke level puncak baru.
Sebaliknya, indeks Kospi Korea Selatan turun tipis 0,19% setelah sempat menyentuh rekor tertinggi pada Kamis. Namun, indeks Kosdaq yang berisi saham-saham berkapitalisasi kecil naik 0,47%.
Baca Juga: IHSG Berpotensi Konsolidasi Jumat (31/10), BRIDS: Buy Saham KLBF, UNTR, INCO, MDKA
Indeks S&P/ASX 200 Australia juga menguat 0,45% di awal perdagangan.
Sementara itu, futures Hang Seng Hong Kong menunjukkan potensi pelemahan, berada di level 26.256, sedikit di bawah penutupan terakhir indeks HSI di 26.282,69.
Dari sisi korporasi, saham Panasonic Holdings anjlok lebih dari 8% setelah perusahaan memangkas proyeksi laba operasional tahunannya sebesar 13,5%.
Penurunan itu disebabkan oleh prospek pendapatan yang lebih lemah dari divisi energi utama yang memasok baterai ke Tesla dan sejumlah produsen mobil lainnya.
Investor kini menantikan rilis Purchasing Managers’ Index (PMI) China untuk Oktober yang akan dirilis hari ini.
Baca Juga: Wall Street Tergelincir Kamis (30/10): Saham Meta & Microsoft Anjlok, The Fed Hawkish
Data ini akan memberikan gambaran aktivitas sektor manufaktur dan jasa yang menjadi acuan utama pasar terhadap arah ekonomi Negeri Tirai Bambu.
Dari Amerika Serikat, ketiga indeks utama Wall Street ditutup melemah pada perdagangan Kamis waktu setempat. Investor mencerna laporan keuangan sejumlah perusahaan teknologi besar.
Indeks S&P 500 turun 0,99% ke 6.822,34, Nasdaq Composite jatuh 1,57% ke 23.581,14, dan Dow Jones Industrial Average terkoreksi 0,23% atau 109,88 poin ke 47.522,12.
Selanjutnya: Login cekbansos.kemensos.go.id untuk Cek BPNT Tahap 4 2025, Cair Rp 600 Ribu
Menarik Dibaca: Vivo Y19 HP Murah yang Punya Reverse Charging, Bisa Isi Daya Perangkat Lain lo
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


/2021/03/19/2100852324.jpg) 
  
  
  
  
  
 











