kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.444.000   1.000   0,07%
  • USD/IDR 15.340   65,00   0,42%
  • IDX 7.832   19,65   0,25%
  • KOMPAS100 1.193   8,54   0,72%
  • LQ45 967   7,57   0,79%
  • ISSI 228   1,17   0,52%
  • IDX30 493   4,42   0,90%
  • IDXHIDIV20 594   3,60   0,61%
  • IDX80 136   1,13   0,84%
  • IDXV30 139   0,76   0,55%
  • IDXQ30 165   1,38   0,84%

Bursa Asia Dibuka Lebih Tinggi Senin (12/8) Pagi, Fokus ke Data Inflasi India


Senin, 12 Agustus 2024 / 07:43 WIB
Bursa Asia Dibuka Lebih Tinggi Senin (12/8) Pagi, Fokus ke Data Inflasi India
ILUSTRASI. A currency dealer, wearing a mask to prevent contracting the coronavirus, sits at a dealing room of a bank, with electronic boards showing the Korea Composite Stock Price Index (KOSPI) and the exchange rate between the U.S. dollar and South Korean won, in Seoul, South Korea, March 13, 2020. REUTERS/Kim Hong-Ji


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - Bursa saham Asia-Pasifik dibuka lebih tinggi pada Senin (12/8). Setelah pekan yang bergejolak dengan penurunan tajam diikuti oleh pemulihan yang signifikan, terutama di saham-saham Jepang.

Indeks S&P/ASX 200 Australia dibuka naik 0,75%.

Baca Juga: Begini Prospek Kinerja Indeks Kompas100 Setelah Musim Rilis Laporan Keuangan Kelar

Indeks Kospi Korea Selatan dibuka dengan kenaikan 1,20%. Sementara Kosdaq yang berkapitalisasi kecil naik 1,42%.

Indeks Futures Hang Seng Hong Kong berada di 17.062, sedikit lebih rendah dari penutupan terakhir HSI di 17.090,23.

Pasar Jepang ditutup untuk libur nasional.

Baca Juga: Simak Rekomendasi Saham Pilihan untuk Hari Ini (12/8)

Di Asia, para pedagang akan memantau data inflasi dan output industri dari India.

Ekonom yang disurvei oleh Reuters memperkirakan inflasi CPI tahunan India akan turun tajam menjadi 3,65% pada Juli, dari 5,08% pada bulan sebelumnya.

Sementara itu, output industri India untuk Juni diperkirakan mencapai 5,5%, sedikit turun dari 5,9% pada Mei.

Futures untuk indeks-indeks acuan di Amerika Serikat (AS) berada di zona merah karena para investor menantikan data inflasi kunci yang akan dirilis akhir pekan ini.

Baca Juga: Cek Rekomendasi Sahamnya untuk ISAT, EXCL, dan TLKM

Pada Jumat lalu, indeks-indeks utama Wall Street mengalami pemulihan tajam dari penurunan pasar yang volatile pekan lalu.

Dow Jones menutup perdagangan dengan turun 0,6%, S&P 500 turun tipis 0,04%, dan Nasdaq Composite yang didominasi saham teknologi mengalami penurunan 0,18%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management Principles (SCMP) Mastering Management and Strategic Leadership (MiniMBA 2024)

[X]
×