Reporter: Dimas Andi | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID JAKARTA. PT Bukit Asam Tbk (PTBA), anggota dari Holding BUMN Pertambangan MIND ID membukukan pendapatan sebesar Rp 9,96 triliun pada kuartal I-2025. Bersamaan dengan itu, PTBA meraih laba bersih Rp 391,48 miliar dan EBITDA Rp 1,05 triliun.
Total aset PTBA per 31 Maret 2025 tercatat sebesar Rp 42,26 triliun atau tumbuh 10% secara tahunan.
Pencapaian laba bersih didukung kinerja operasional PTBA sepanjang kuartal I-2025. Dalam hal ini, penjualan ekspor batubara PTBA mencapai 5,09 juta ton atau naik 34% secara tahunan. Adapun penjualan batubara di pasar domestik mencapai 5,19 juta ton.
“Total penjualan pada kuartal I-2025 mencapai 10,28 juta ton atau tumbuh 7% secara tahunan,” tulis Corporate Secretary PTBA Nico Chandra dalam siaran pers, Rabu (30/4).
Baca Juga: Respons PTBA dan INDY soal Tarif Royalti Minerba Terbaru
PTBA juga membukukan realisasi angkutan batubara pada Januari—Maret 2025 sebesar 9,41 juta ton atau meningkat 12% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Kinerja positif PTBA dapat dicapai meski terdapat berbagai tantangan. Di antaranya adalah koreksi harga batubara akibat fluktuasi pasar global. Rata-rata indeks harga batubara ICI-3 terkoreksi 12% secara tahunan dari US$ 78,86 per ton pada kuartal I-2024 menjadi US$ 69,37 per ton pada kuartal I-2025.
Selain itu, rata-rata indeks harga batubara Newcastle terkoreksi 17% secara tahunan menjadi US$ 104,56 per ton pada kuartal I-2025, dibandingkan kuartal I-2024 sebesar US$ 125,76 per ton.
Sementara itu, rata-rata harga bahan bakar minyak (BBM) pada kuartal I-2025 mencapai Rp 15.127 per liter, naik 10% secara tahunan dari rata-rata harga kuartal I-2024 sebesar Rp 13.718 per liter. Konsumsi BBM oleh PTBA pada kuartal I-2025 juga meningkat seiring dengan bertambahnya volume produksi dan jarak angkut.
PTBA terus berupaya memaksimalkan potensi pasar di dalam negeri serta peluang ekspor untuk mempertahankan kinerja baik. “Perusahaan juga berupaya menerapkan efisiensi berkelanjutan secara optimal,” kata Nico.
Lebih lanjut, PTBA melakukan perencanaan matang dengan mencermati perkembangan pasar terkini dan mengantisipasi berbagai faktor yang dinamis. Pada 2025, PTBA menargetkan dapat memproduksi batubara sebanyak 50,05 juta ton, penjualan 50,09 juta ton, dan angkutan 43,25 juta ton.
Baca Juga: Punya Prospek Positif, Simak Rekomendasi Saham Bukit Asam (PTBA) Dari Sejumlah Analis
Selanjutnya: Profit 35.95% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Longsor Dalam (1 Mei 2025)
Menarik Dibaca: Daftar Promo Spesial Hari Buruh 1 Mei 2025, dari Xing Fu Tang hingga Sea World Ancol
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News