Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bukit Asam Ttbk (PTBA) memproduksi 12,79 juta metrik ton batubara pada semester pertama tahun ini. Total produksi ini mencapai 46,92% dari total target produksi tahun ini yang sebesar 27,26 juta ton. Tingkat produksi batubara ini naik 14,11% dibandingkan dengan semester I 2018.
PTBA pun menargetkan 28,38 juta ton batubara dapat dijual tahun ini. Suherman, Sekretaris Perusahaan Bukit Asam mengatakan volume penjualan semester I 2019 turut mengalami kenaikan. Semester I 2019, PTBA mencatat volume penjualan sebesar 13,40 juta ton atau naik 9,6% dari periode sebelumnya. PTBA pun telah merealisasikan 47,21% dari total target penjualan selama 2019.
Sementara untuk kapasitas angkutan PTBA naik 5,57% menjadi 11,71 juta ton. “Angka ini naik 5,47% jika dibandingkan tahun 2018 yang saat itu terealisasi 11,10 juta ton,” lanjut kata Suherman saat Public Expose Live, Selasa (27/8).
Untuk diketahui, PTBA menargetkan sebanyak 25,3 juta ton batubara bisa diangkut dengan kereta api.
PTBA pun tak menampik turunnya harga batubara turut mempengaruhi kinerja. Untuk mengantisipasi penurunan harga, PTBA menerapkan strategi selective mining, yakni mengoptimalkan produksi batubara yang memiliki rasio kupas (stripping ratio) rendah dan jarak angkut yang dekat. “Sehingga kami bisa menekan cost dan pada akhirnya laba bisa kami pertahankan,” pungkas Suherman.
Sekadar informasi, PTBA belum merilis kinerja semester pertama karena sedang dalam proses audit. Pada kuartal I 2019, PTBA membukukan penurunan laba bersih 21,4% secara tahunan menjadi Rp 1,14 triliun. Sedangkan pendapatan Bukit Asam mencapai Rp 5,34 triliun atau turun 7,1% dibanding dengan periode yang sama tahun lalu
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News