kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Bukalapak tetapkan harga IPO Rp 850 per saham, bakal raup dana Rp 21,9 triliun


Rabu, 28 Juli 2021 / 06:50 WIB
Bukalapak tetapkan harga IPO Rp 850 per saham, bakal raup dana Rp 21,9 triliun


Reporter: Dityasa H. Forddanta | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bukalapak memulai masa penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO). Hasil IPO Bukalapak akan menjadi yang terbesar dalam sejarah di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Sebelumnya, KONTAN memperoleh informasi jika Bukalapak menggunakan harga pelaksanaan IPO di batas atas. Manajemen Bukalapak mengonfirmasi hal tersebut.

"Bukalapak menawarkan 25,76 miliar saham pada harga penawaran Rp 850 per saham," tulis manajemen Bukalapak dalam keterangan resmi yang diterima KONTAN, Selasa (27/7).

Baca Juga: IPO Bukalapak Banjir Peminat, Penjatahan Investor Ritel Bisa Naik Berkali Lipat

Dengan harga IPO tersebut, Bukalapak bakal meraup dana segar sekitar Rp 21,9 triliun. Bukalapak bakal menggunakan kode saham BUKA.

Rekor nilai IPO sebelumnya dipegang PT Adaro Energy Tbk (ADRO) dengan nilai Rp 11,2 triliun.

Sekitar 66% dana IPO Bukalapak akan digunakan sebagai modal kerja. Kemudian, sisanya akan dimanfaatkan untuk modal kerja sejumlah anak usaha Bukalapak.

Secara rinci, sekitar 15% diperuntukkan bagi PT Buka Mitra Indonesia dan sekitar 15% untuk PT Buka Usaha Indonesia. Sementara, masing-masing 1% akan dialokasikan untuk Buka Investasi Bersama, Buka Pengadaan Indonesia, Bukalapak Pte Ltd, dan Five Jack.

Selanjutnya: Tiga startup teknologi raksasa berpotensi IPO, valuasinya lebih dari Rp 300 triliun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×