kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

BSWD gelar rights issue Rp 486 miliar


Senin, 01 Desember 2014 / 10:46 WIB
BSWD gelar rights issue Rp 486 miliar
ILUSTRASI. Kendaraan tempur Bradley A.S. yang akan dikerahkan di Latvia untuk Operasi Atlantic Resolve NATO menunggu pembongkaran di Garkalne, Latvia 8 Februari 2017. REUTERS/Ints Kalnins


Reporter: Sanny Cicilia | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Bank of India Indonesia Tbk (BSWD) siap menggelar rights issue. Bank ini berencana menggunakan hasil penjualan saham baru untuk memperkuat permodalan dan mendorong penyaluran kredit.

Dalam prospektus yang diterbitkan BSWD hari ini (1/12), bank akan menerbitkan saham 173,7 juta saham baru dengan nominal Rp 200 per saham. Ini merupakan 16,67% dari jumlah saham yang beredar setelah pelaksanaan Penawaran Umum Terbatas (PUT) II ini dilaksanakan.

Setiap lima pemegang saham perusahaan, berhak atas satu Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD). Bank of India Indonesia akan menawarkan saham baru Rp 2.800 per saham. 

"Jumlah dana yang akan didapat perusahaan dari PUT II ini sebanyak-banyaknya Rp 486,08 miliar," tulis perusahaan. 

Bank of India Indonesia akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 3 Desember mendatang. 

BSWD pada pertengahan November lalu menjelaskan pada Bursa Efek Indonesia, memiliki pembeli siaga dalam PUT II ini yaitu Bank of India di Mumbai untuk 76%, dan PT Panca Mantra Jaya untuk sejumlah 17,12%. 

Harga BSWD di level Rp 1.125 per saham pada akhir pekan lalu (28/11).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×