Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. BRI Danareksa Sekuritas akan membawa 5 calon emiten lagi untuk melakukan initial public offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia pada semester II 2023.
Direktur Investment Banking Capital Market BRI Danareksa Kevin Praharyawan mengatakan, 5 calon emiten itu berasal dari beberapa sektor.
“Ada dari sektor komoditas, oil and gas, consumer, dan healthcare untuk kita bawa IPO,” ujarnya saat ditemui di Jakarta, Senin (3/7).
Baca Juga: Rugi Tiga Tahun Berturut-turut, Ini Alasan Group Akseleran Lakukan IPO
Meski begitu, Kevin menilai pasar di semester II 2023 masih akan volatil, sehingga tak begitu baik untuk melakukan IPO di paruh kedua tahun ini. Hal itu disebabkan salah satunya karena adanya rangkaian Pemilu 2024.
“Sebenarnya lebih baik untuk dibawa ke market setelah Pemilu 2024, apalagi jika mereka ingin memaksimalisasi valuasi. Sebaiknya menunggu pasar lebih stabil untuk IPO,” ungkapnya.
Untuk aksi korporasi, seperti rights issue dan private placement, Kevin mengatakan belum ada emiten yang menjadwalkannya dalam waktu dekat.
“Sebenarnya ada beberapa emiten ingin private placement, tetapi semua tergantung market dan seberapa cepat mereka bisa dapat investor. Namun, informasi itu tidak begitu publik,” paparnya.
Baca Juga: Akseleran (AKSL) Akan Melantai di BEI, Tawarkan Harga IPO Rp 100-Rp 120 Per Saham
Meskipun tidak menyebutkan angka pasti, tetapi Kevin mengatakan 5 calon emiten yang akan IPO di semester II 2023 memiliki nilai emisi yang beragam.
“Nilai emisinya beragam, ada yang besar dan besar sekali, tapi ada yang biasa-biasa saja. Tidak semuanya swasta, ada BUMN juga, tetapi ditunggu saja,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
