Reporter: Dupla Kartini | Editor: Dupla Kartini
JAKARTA. Produk reksadana saham besutan PT BNP Paribas Investment Partners (BNPP IP) masih mampu membukukan kinerja positif di tahun lalu, meski kondisi pasar di 2011 penuh tantangan.
Hal ini terlihat, dari return produk reksadana saham unggul BNP Paribas, yaitu Reksadana BNP Paribas Ekuitas yang memberikan imbal hasil sebesar 6,7% dalam periode tiga bulan terakhir di 2011. Imbal hasil tersebut mengalahkan kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang hanya naik 4%.
Presiden Direktur BNPP IP Vivian Secakusuma dalam siaran pers yang dirilis Senin (27/2) menyebutkan, hasil positif itu diperoleh seiring perbaikan strategi investasi yang diimpelmentasikan sejak enam bulan lalu.
Tak hanya produk reksadana saham yang menunjukkan hasil positif. Return positif juga dicapai produk reksadana pendapatan tetap. Misalnya, pada produk unggulan Reksadana BNP Paribas Prima II berhasil mencetak imbal hasil sebesar 23,44% di tahun lalu. Jumlah tersebut lebih tinggi dari kinerja underlying-nya yaitu HSBC Indonesian Bond Index yang naik 21,81% di periode yang sama.
Dana kelolaan produk pendapatan tetap yang diluncurkan September 2007 itu meningkat empat kali lipat dalam kurun waktu enam bulan, yaitu dari Rp 835 milair di Agustus 2011, menjadi Rp 3,2 triliun di akhir Januari 2012.
Vivian menuturkan, track record kinerja BNP Paribas Prima II telah mendukung pertumbuhan yang cukup pesat bagi dana kelolaan reksadana ini, sehingga menjadikannya sebagai salah satu reksadana pendapatan tetap terbesar di Indonesia.
Lanjutnya, proses investasi perusahaan yang kuat, terstruktur dan transaparan merupakan kekuatan dari BNPP IP, hal ini telah mendukung kinerja reksadana perusahaan selama ini. "Proses ini terbukti dapat membantu perusahaan dalam mengelola berbagai portofolio melalui berbagai siklus pasar, baik naik maupun turun," ujar Vivian.
Secara total, BNPP IP berhasil mengumpulkan dana kelolaan sejumlah Rp 28,76 triliun hingga akhir Januari 2012.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News