kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

BIPI lepas saham ELSA Rp 790 miliar


Selasa, 01 April 2014 / 20:34 WIB
BIPI lepas saham ELSA Rp 790 miliar
ILUSTRASI. Bio Farma mulai mengurangi ketergantungan terhadap bahan baku obat impor


Reporter: Veri Nurhansyah Tragistina | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. PT Benakat Integra Tbk (BIPI) melepas seluruh kepemilikan saham di PT Elnusa Tbk (ELSA). Dalam keterangan resmi, Selasa (1/4), BIPI menyatakan telah melego 2 miliar saham ELSA dengan harga Rp 395. Transaksi divestasi dilakukan pada 26 Maret 2014 lalu.

Artinya, BIPI meraih dana segar senilai Rp 790 miliar dari hasil divestsi saham ELSA. Wibowo Suseno Wirjawan, Direktur Utama BIPI menuturkan, divestasi saham ELSA merupakan bagian dari strategi perusahaan untuk memfokuskan pada segmen usaha infrastruktur pertambangan batubara.

"Konsistensi pemfokusan pada segmen usaha infrastruktur pertambangan batubara diproyeksikan untuk menunjang pertumbuhan berkelanjutan," tulis Wibowo dalam keterangan resmi.

Penjualan saham ELSA sejatinya sudah direncanakan BIPI sejak jauh-jauh hari. Pada 2011, BIPI pernah mengemukakan rencana ini lantaran kontribusi ELSA tidak sesuai ekspektasi.

BIPI semula berharap pembelian saham ELSA akan membuka jalannya masuk ke bisnis jasa sektor minyak dan gas. Sejauh ini, harapan tersebut belum terlaksana. BIPI resmi menguasai 37,15% saham ELSA pada awal Juli 2010.

Untuk membeli saham ELSA dari PT Tridaya Esta Maret itu, BIPI menerbitkan promissory notes ke induk perusahaannya, PT Indotambang Perkasa, senilai Rp 894,81 miliar.

Sebagian promissory notes, tepatnya Rp 302,5 miliar, sudah dilunasi pada kuartal III 2010. Tunggakan promissory notes yang masih tersisa senilai Rp 592,51 miliar tersebut, harus dilunasi BIPI pada 12 Maret 2011. BIPI bisa menjual hingga 24,6% saham ELSA untuk melunasi promissory notes itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×