Reporter: Vina Elvira | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Industri dan Perdagangan Bintraco Dharma Tbk (CARS) mencatatkan penurunan pada kinerja pendapatan di paruh pertama tahun 2021. Rugi bersih perseroan juga terpantau menurun dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Mengutip laporan keuangan per 30 Juni 2021, CARS membukukan pendapatan sebesar Rp 2,18 triliun. Jumlah itu turun tipis 2,97% dari realisasi pendapatan per 30 Juni 2020 senilai Rp 2,24 triliun. Pendapatan CARS di semester I-2021, terdiri dari pendapatan otomotif sebesar Rp 2,02 triliun, pembiayaan konsumen Rp 76,75 miliar, dan juga purnajual senilai Rp 81,63 miliar.
Kinerja pembiayaan konsumen dan purna jual mengalami penurunan masing-masing sebesar 75% dan 66,17% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Sedangkan pendapatan otomotif berhasil terkerek 19,01% secara tahunan atau yoy.
Baca Juga: Bintraco Dharma (CARS) Berusaha Ngebut di Tengah Pandemi
Turunnya pendapatan, mendorong berkurangnya beban pokok pendapatan CARS sebesar 0,61%, dari sebelumnya Rp 1,96 triliun di semester I-2020, menjadi Rp 1,95 triliun pada semester I-2021.
Walhasil, laba bruto perseroan pun ikut mengalami penurunan sebesar 19,44% menjadi Rp 226,46 miliar di akhir Juni lalu. Padahal pada akhir Juni 2020, CARS masih mencatatkan laba bruto mencapai Rp 281,12 miliar.
Meskipun begitu, CARS terpantau mampu memangkas beban usaha menjadi Rp 263,16 miliar, atau menyusut 20,32% dari sebelumnya Rp 330,29 miliar pada periode yang sama tahun lalu.
Per 30 Juni 2021 lalu CARS membukukan rugi periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk senilai Rp 105,30 miliar. Jumlah itu mengalami peningkatan 16,15% dari sebelumnya Rp 90,65 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Selanjutnya: Bintraco Dharma (CARS) berharap pada penjualan segmen otomotif
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
