Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Platform investasi Bibit.id terus memperkuat edukasi kepada masyarakat terkait investasi reksadan dan Surat Berharga Negara (SBN). Penguatan edukasi dilakukan untuk menekan masyarakat terjerat dengan tawaran investasi bodong.
Terbaru, perusahaan ini menggelar Edukasi dan Gathering Peluncuran SBN Syariah Seri SR017 di Bali dengan menggandeng Kementerian Keuangan dan Universitas Udayana.
Ken Kirana, Product Marketing Lead Bibit menjelaskan bahwa SR017 merupakan menjadi salah satu alternatif investasi masyarakat di tengah kondisi ekonomi yang dibayangi inflasi yang tinggi serta ancaman resesi karena imbal hasilnya yang stabil (fixed rate).
Baca Juga: Imbal Hasil Lebih Tinggi, SR017 Telah Terjual Rp 11,41 Triliun
“Masyarakat yang ingin mencari alternatif passive income yang 100% dijamin oleh negara bisa melirik SR017. Imbal hasilnya tetap, lebih besar dari rata-rata bunga deposito, dan pajak yang dikenakan juga hanya 10%,” kata Ken dalam keterangannya dikutip Minggu (3/9).
Bibit merupakan salah satu mitra distribusi penjualan SBN yang secara resmi ditunjuk oleh Kemenkeu RI.
Sementara Agus Prasetya Laksono selaku Kasubduit Pengelolaan Proyek dan Aset Surat Berharga Syariah Negara Kementerian Keuangam mengatakan, pemerintah telah merilis Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau sukuk ritel seri SR017 dengan masa penawaran mulai tanggal 19 Agustus-14 September 2022.
SBN Syariah ritel seri SR017 ini ditawarkan kepada investor dengan imbal hasil atau kupon tetap sebesar 5,90% per tahun, tenor tiga tahun, dan dapat diperjualkan di pasar sekunder.
“Masyarakat Indonesia yang berasal dari berbagai latar belakang keuangan dapat berinvestasi di SR017 karena pembelian/pemesanan minimal untuk SR017 adalah Rp1 juta dan kelipatan Rp1 juta dengan maksimum Rp 5 miliar,” katanya.
Baca Juga: Penjualan Sukuk Ritel SR017 di BNI Sudah Mencapai Rp 600 Milliar
Luh Gede Sri Artini, dosen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana, menyampaikan bahwa dengan berinvestasi di SR017, masyarakat telah ikut berkontribusi dalam membiayai Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) serta proyek infrastruktur di Indonesia.
Selain itu, para investor yang memiliki keinginan untuk berinvestasi menggunakan prinsip-prinsip Syariah juga dapat menjadikan SR017 sebagai instrumen investasi yang pas.
Selain risikonya yang hampir tidak ada, menurutnya investasi di SR017 adalah pilihan yang bijaksana dengan mempertimbangkan kondisi market saat ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News