kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45926,73   11,38   1.24%
  • EMAS1.310.000 -1,13%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

BI memangkas suku bunga acuan, ini dampaknya ke saham-saham perbankan


Jumat, 19 Februari 2021 / 19:48 WIB
BI memangkas suku bunga acuan, ini dampaknya ke saham-saham perbankan
ILUSTRASI. BI memangkas suku bunga acuan atau BI 7 days reverse repo rate sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 3,5%.


Reporter: Kenia Intan | Editor: Wahyu T.Rahmawati

Sementara itu, Analis Pilarmas Investindo Sekuritas Okie Ardiastama menanggapi, untuk saat ini perbankan akan kembali menyesuaikan dengan kebijakan baru yang ada. "Dalam jangka waktu dekat dana pihak ketiga (DPK) masih berpotensi naik. Namun secara keseluruhan kami melihat potensi kenaikan DPK di tahun 2021 ini lebih rendah dari tahun 2020," kata Okie kepada Kontan.co.id, Jumat (19/2). 

Okie menambahkan, peningkatan DPK yang tidak sesignifikan tahun sebelumnya seiring dengan kondisi pemulihan ekonomi dalam negeri dan suku bunga pinjaman yang rendah. 

Ia pun bilang, keputusan BI menurunkan suku bunga acuan dinilai cukup tepat. Sebab, hal ini sejalan dengan inflasi Januari dan Februari yang diproyeksikan melambat. Terlebih, saat ini pemerintah, BI, dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tengah berupaya meningkatkan daya beli dan juga kepercayaan konsumen lewat stimulus. 

Baca Juga: Kebutuhan pembiayaan korporasi menurun pada Januari 2021

Saham perbankan BUKU IV dan BUKU III lebih atraktif

Kedua analis kompak menjelaskan, saham-saham perbankan buku IV dan buku III menjadi lebih atraktif dengan adanya pemangkasan suku bunga acuan. Sempat Ike jelaskan sebelumnya, emiten perbankan buku III dan IV memiliki ketahanan yang lebih baik, sehingga diharapkan lebih mampu memaksimalkan momentum suku bunga yang rendah. 

Ia pun merekomendasikan beli saham-saham perbankan seperti BBCA dengan target harga Rp 37.750, BBRI dengan target harga Rp 5.100, BBNI dengan target harga Rp 7.200, BMRI dengan target harga Rp 7.950, dan BTPS dengan target harga Rp 4.250. 

Lebih lanjut Ike mengungkapkan, BBCA dan BTPS memiliki price to book value (PBV) paling tinggi di antara lima saham yang direkomendasikan tadi. Adapun PBV BBCA tercatat 4,5 kali dan BTPS mencatatkan PBV di 5,2 kali. 

Baca Juga: BI pangkas bunga, ini daftar terbaru bunga deposito di perbankan




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×