Reporter: Cindy Silviana Sukma | Editor: Edy Can
JAKARTA. Harga saham PT Cipaganti Citra Graha Tbk (CPGT) terus merosot selama dua hari berturut-turut. Hingga penutupan bursa pada Selasa (20/5) ini, harga saham CPGT turun sebesar 8,49% menjadi sebesar Rp 97 per saham. Dalam dua hari berturut-turut, saham CPGT telah merosot tajam sekitar 13,2%.
Sentimen negatif ini berasal dari kasus gagal bayar imbal hasil Koperasi Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada yang nota bene adalah anak usaha Cipaganti Grup. Asal tahu saja, Koperasi Cipaganti menawarkan program kemitraan dengan investasi minimal Rp 100 juta dengan janji imbal hasil tetap antara 1,4% - 1,9% per bulan. Namun, pembayaran imbal hasil itu macet sejak Maret lalu. Keterlambatan ini dipicu setelah dana investor yang diputar di pertambangan batubara berhenti beroperasi lantaran harganya anjlok.
Kepala Riset Trust Securities Reza Priyambada mengatakan, potensi koreksi saham CPGT masih terbuka seiring belum ada keterangan atau penjelasan dari manajemen perseroan mengenai kasus gagal bayar ini. "Masih bisa terjadi koreksi sebab hingga kini belum ada penjelasan dari manajemen," ujarnya, Selasa (20/5).
Dia menyarankan, sebaiknya investor beralih ke saham lain. "Investor bisa menjual saham CPGT, jika tak mau jatuh terlalu dalam," tambahnya.
Reza meramalkan, harga CPGT dapat merosot hingga ke level Rp 90 per saham. Namun, saat ini, target harga yang diberikan di kisaran Rp 95 - Rp 99 per saham.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News