kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.915.000   44.000   2,35%
  • USD/IDR 16.400   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.142   47,86   0,67%
  • KOMPAS100 1.041   10,44   1,01%
  • LQ45 812   9,62   1,20%
  • ISSI 224   0,88   0,39%
  • IDX30 424   4,46   1,06%
  • IDXHIDIV20 504   1,88   0,37%
  • IDX80 117   1,34   1,15%
  • IDXV30 119   0,16   0,14%
  • IDXQ30 139   1,43   1,04%

Berniat IPO, Palma Serasih tawarkan saham perdana seharga Rp 103-Rp 110 per saham


Rabu, 06 November 2019 / 22:32 WIB
Berniat IPO, Palma Serasih tawarkan saham perdana seharga Rp 103-Rp 110 per saham
ILUSTRASI. Manajemen PT Palma Serasih Tbk dan Manajemen PT Jasa Utama Capital Sekuritas saat penawaran umum perdana saham di Jakarta (6/11).


Reporter: Kenia Intan | Editor: Tendi Mahadi

Astrida Novieta, Direktur Palma Serasih bilang perusahaan  melihat ada sentimen yang baik terhadap industri ini, diantaranya program B20 dan B30 dari pemerintah. Sentimen ini mendorong perusahaan untuk melakukan go public saat ini meskipun kondisi industri sawit dinilai masih lesu. 

"Sehingga ketika market kembali baik, kami dalam kondisi go public," terangnya usai Due Diligence Meeting & Investor Gathering penawaran umum perdana Saham Palma Serasih di Hotal JS Luwansa, Rabu (6/11). 

Perusahaan optimis perusahaan akan mencatatkan harga jual yang membaik  hingga akhir 2019. Diperkirakan harga jual akan  bertumbuh hingga Rp  7.400 - Rp 7.700 per kilogram, sementara biaya produksinya Rp 6.000 per kilogram.

Baca Juga: Sentral Mitra Informatika (LUCK) proyeksikan belanja modal tahun depan lebih besar

Asal tahu saja, Palma Serasih Grup memulai usahanya sejak tahun 2008. Hingga Mei 2019, perusahaan yang bergerak di industri kelapa sawit itu mencatatkan penjualan hingga Rp 295,84 miliar, naik 7,1% year on year (yoy) dari sebelumnya Rp 276,21 miliar. 

Sementara hingga Mei 2019, perusahaan masih mencatatkan rugi sebesar Rp 51,62 miliar, naik dari periode yang sama tahun sebelumnya yang rugi Rp 42,12 miliar. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×