kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bergerak flat, rupiah dibuka pada level Rp 4.070 per dolar AS Selasa (19/1)


Selasa, 19 Januari 2021 / 09:26 WIB
Bergerak flat, rupiah dibuka pada level Rp 4.070 per dolar AS Selasa (19/1)
ILUSTRASI. Petugas teller menghitung mata uang rupiah pecahan Rp 100 ribu di salah satu bank di Tangerang Sealtan, Rabu (18/11).


Reporter: Hikma Dirgantara, Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah tak berubah pada pembukaan perdagangan Selasa (19/1). Melansir Bloomberg pukul 09.09 WIB, rupiah spot pada level 14.070 per dolar Amerika Serikat (AS) atau flat dari penutupan sesi sebelumnya.

Rupiah mengawali perdagangan pekan ini dengan kinerja yang kurang mulus. Pada Senin (18/1), kurs rupiah di pasar spot ditutup di level Rp 14.070 per dolar AS. Dengan demikian, rupiah melemah 0,36% dibandingkan posisi akhir pekan lalu yang berada di Rp 14.020 per dolar AS.

Nasib rupiah di kurs tengah Bank Indonesia (BI) juga serupa. Mata uang Garuda ini tercatat ditutup melemah tipis 0,09% ke Rp 14.080 per dolar AS.

“Rupiah masih mengalami minor koreksi cenderung akibat faktor teknikal karena tidak banyak sentimen domestik yang menjadi penggerak rupiah hari ini, seiring menurunnya capital flow yang masuk ke pasar domestik,” kata ekonom Bank Mandiri Reny Eka Puteri kepada Kontan.co.id, Senin (18/1).

Baca Juga: Kurs dollar-rupiah di BCA hari ini Selasa 19 Januari, periksa sebelum tukar valas

Hari ini rupiah diperkirakan masih akan melanjutkan tren pelemahan. Ekonom Samuel Sekuritas Ahmad Mikail mengatakan, kondisi pasar saat ini menunjukkan kebutuhan akan dolar AS masihlah tinggi.

Hal ini seiring dengan defisit fiskal di AS yang sangatlah tinggi sehingga membuat dolar AS pun jadi terbatas. Praktis indeks dolar AS pun menguat.

“Ditambah lagi, dengan pemulihan ekonomi kebutuhan impor Indonesia terus mengalami peningkatan. Dengan harga komoditas seperti minyak dunia mengalami kenaikan, biaya impor Indonesia pun lebih mahal sehingga dolar AS yang keluar Indonesia pun meningkat,”  tambah Ahmad.

Dengan kondisi tersebut, Ahmad memperkirakan rupiah akan diperdagangkan pada rentang Rp 14.050 per dolar AS-Rp 14.250 per dolar AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×