kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.679.000   7.000   0,42%
  • USD/IDR 16.490   100,00   0,60%
  • IDX 6.520   249,06   3,97%
  • KOMPAS100 949   42,15   4,65%
  • LQ45 738   34,14   4,85%
  • ISSI 202   5,55   2,82%
  • IDX30 382   17,70   4,85%
  • IDXHIDIV20 462   16,68   3,75%
  • IDX80 107   4,47   4,34%
  • IDXV30 110   2,54   2,36%
  • IDXQ30 125   5,23   4,36%

Berencana naikkan harga mi instan, saham ICBP menjadi incaran


Rabu, 26 Januari 2011 / 12:36 WIB
Berencana naikkan harga mi instan, saham ICBP menjadi incaran


Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Saham PT Indofood CBP Sukses Makmur (ICBP) menjadi incaran investor hari ini. Pada penutupan sesi I, saham anak usaha Indofood ini tercatat naik 1,1% menjadi Rp 50.

Melonjaknya harga saham ICBP disinyalir terkait aksi korporasi perusahaan. Seperti yang diberitakan KONTAN sebelumnya, ICBP akan menaikkan harga mi instan sebesar Rp 100 per bungkus. "Rencana peningkatan harga mie instant ini akan berlaku pada pertengahan bulan ini," kata Franciscus Welirang Direktur Utama PT Indofood Sukses Makmur Tbk.

Memang, harga gandum dunia yang terus meningkat memaksa harga pangan domestik ikut terkerek naik. Maklum, Indonesia masih harus mengimpor gandum untuk produksi tepung terigu maupun mie instant.

Menurut data bloomberg, harga gandum untuk pengiriman Maret 2011 hari ini naik 0,8% menjadi US$ 8.4825 per bushel. Sementara, harga gandum pada akhir Desember 2009 masih berada di posisi 6.2525 per bushel. Artinya, dalam 13 bulan harga gandum telah naik sebanyak 35,66%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×