Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Rencana pemerintah untuk membatasi subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) dipastikan ikut mempengaruhi pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia. Direktur Utama BEI Ito Warsito mengungkapkan, langkah indeks akan berfluktuasi menjelang rencana kenaikan BBM.
Meski begitu, menurut Ito, IHSG masih tetap akan berada pada tren positif. Sebab, pengaruh kenaikan harga BBM tidak akan berdampak besar terhadap kinerja keuangan perusahaan atau emiten.
"Ada pengaruh, tapi tidak besar. Indonesia tetap jadi tujuan investor asing. Dana asing akan menutup penurunan kinerja karena kenaikan harga BBM," kata Ito di Gedung BEI, Jakarta, Selasa (30/4).
Menurut Ito, kalaupun ada kekagetan pasca ditetapkannya besaran kenaikan harga BBM, guncangan yang ditimbulkan tidak akan berlangsung lama. Dia bilang, guncangan kebijakan pembatasan subsidi BBM itu, akan menjadi sentimen negatif selama satu pekan saja.
"Kalau ada kekagetan, hanya berlangsung sementara. Mungkin hanya seminggu," ucap Ito.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News