Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kenaikan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Kamis (28/7) salah satunya ditopang aksi net buy asing pada sejumlah saham-saham big cap perbankan.
Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI) via RTI Business, IHSG menguat 58,60 poin atau 0,85% ke level 6.956.817 pada penutupan perdagangan.
IHSG dibuka menguat 6.925.475. Dan sepanjang perdagangan IHSG bergerak di rentang 6.924.907 - 6.984.532.
Baca Juga: IHSG Menguat ke 6.956 Kamis (28/7), Net Buy Asing Terbesar di BBCA, SMMA, BMRI
Total volume perdagangan saham di BEI hari Kamis mencapai 31,86 miliar dengan nilai transaksi Rp 18,55 triliun. Ada 322 saham yang menguat, 197 saham yang turun dan 173 saham yang stagnan.
Namun investor asing mencatat net sell atau jual bersih sebesar Rp 24,30 miliar saat IHSG menguat. Meski demikian, asing juga mencatat net buy terbesar pada tiga saham big cap perbankan ini.
Investor asing mencatat net buy terbesar pada saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) sebesar Rp 113,4 miliar. Saham BBCA menguat tipis 0,34% ke Rp 7.350 per saham. Total volume perdagangan saham BBCA mencapai 86,9 juta dengan nilai transaksi Rp 640,8 miliar.
Saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) juga banyak dikoleksi asing sebesar Rp 47,2 miliar. Saham BMRI ditutup terkoreksi 0,62% ke Rp 8.050 per saham. Total volume perdagangan saham BMRI mencapai 47,2 juta dengan nilai transaksi RP 383,3 miliar.
Baca Juga: IHSG Berpotensi Lanjutkan Penguatan pada Perdagangan Jumat (29/7)
Kemudian asing juga banyak memburu saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) sebesar Rp 50,4 miliar. Saham BBRI menguat tipis 0,93% ke Rp 4.360 per saham. Total volume perdagangan saham BBRI mencapai 136,4 juta dengan nilai transaksi Rp 596,2 miliar.
Berikut 10 saham net buy terbesar asing pada Kamis:
1. BBCA Rp 86,9 miliar
2. BMRI Rp 47,2 miliar
3. BBRI Rp 50,4 miliar
4. UNVR Rp 27,2 miliar
5. ICBP Rp 23,0 miliar
6. TBIG Rp 19,9 miliar
7. ASII Rp 16,6 miliar
8. INKP Rp 10,6 miliar
9. HMSP Rp 9,0 miliar
10. BBYB Rp 8,4 miliar
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
