kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.915.000   44.000   2,35%
  • USD/IDR 16.400   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.142   47,86   0,67%
  • KOMPAS100 1.041   10,44   1,01%
  • LQ45 812   9,62   1,20%
  • ISSI 224   0,88   0,39%
  • IDX30 424   4,46   1,06%
  • IDXHIDIV20 504   1,88   0,37%
  • IDX80 117   1,34   1,15%
  • IDXV30 119   0,16   0,14%
  • IDXQ30 139   1,43   1,04%

BBCA dan ANTM Teratas, Cermati Saham-Saham yang Banyak Diborong Asing Rabu (21/5)


Kamis, 22 Mei 2025 / 00:05 WIB
BBCA dan ANTM Teratas, Cermati Saham-Saham yang Banyak Diborong Asing Rabu (21/5)
ILUSTRASI. IHSG di Zona Hijau - Informasi Indeks Harga Saham Gabungan pada layar digital, Rabu (21/5/2025). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bertahan di zona hijau pada perdagangan hari Rabu (21/5/2025) setelah terkoreksi pada hari sebelumnya.


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bertahan di zona hijau pada perdagangan hari Rabu (21/5/2025) setelah terkoreksi pada hari sebelumnya.

Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI) via RTI, IHSG naik 47,85 poin atau 0,67% ke level 7.142,46 pada penutupan perdagangan.

Sepanjang perdagangan IHSG bergerak di zona hijau dengan level terendah 7.109 dan level tertinggi 7.170.

Baca Juga: IHSG Bergerak Positif Pasca Pemangkasan BI Rate, Simak Proyeksinya untuk Kamis (22/5)

Total volume perdagangan saham di BEI mencapai 26,64 miliar dengan inlai transaksi Rp 15,48 triliun. 

Ada 349 saham yang menguat, 270 saham yang melemah dan 190 saham yang tidak berubah.

Investor asing membukukan net buy atau beli bersih jumbo sebesar Rp 960,19 miliar di seluruh pasar.

Baca Juga: IHSG Naik 0,67% Hari Ini (21/5), Net Buy Asing Tembus Rp 993 Miliar

Berikut 10 saham net buy terbesar asing Rabu:

1. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 511,47 miliar
2. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) Rp 258,9 miliar
3. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 143,66 miliar
4. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 97,87 miliar
5. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) Rp 73,61 miliar
6. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) Rp 45,68 miliar
7. PT Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI) Rp 30,06 miliar
8. PT Indosat Tbk (ISAT) Rp 28,8 miliar
9. PT United Tractors Tbk (UNTR) Rp 28,04 miliar
10. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) Rp 23,29 miliar

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×