Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bayan Resources Tbk (BYAN) melaporkan sudah berhasil mengantongi kontrak penjualan batubara untuk tahun ini. Per pertengahan Desember 2023, jumlah penjualan batubara yang berkomitmen dan terkontrak adalah 45,4 juta ton, dengan rata-rata nilai kalori (CV) sebesar 4.324 GAR kkal/kg.
Jumlah ini mewakili sekitar 80% hingga 82% dari volume penjualan yang direncanakan pada tahun 2024. Sebagai perbandingan, volume penjualan Batubara BYAN tahun ini diperkirakan akan meningkat antara 15% hingga 20%, yakni di kisaran 55 juta ton hingga 57 juta juta ton.
Dari jumlah penjualan yang sudah terikat kontrak, sebanyak 16% di antaranya menggunakan harga tetap (fixed price) dengan nilai kalori rata-rata 4.092 GAR kkal/kg pada harga US$ 49,6 per ton. Sementara sisanya sebanyak 84% menggunakan floating price.
“Penjualan tambahan akan dilakukan seiring terpenuhinya target produksi progresif dan target pengangkutan tongkang sepanjang tahun ini,” tulis manajemen BYAN, Selasa (23/1).
Baca Juga: Bayan Resources (BYAN) Targetkan Produksi Batubara 57 Juta Ton Tahun Ini
Sebagai gambaran, BYAN menargetkan total produksi tahun 2024 pada kisaran 55 juta ton hingga 57 juta ton
Sebagai perbandingan, produksi BYAN tahun lalu berada di angka 48 juta ton. Ini berarti, produksi Batubara BYAN diperkirakan naik 18,75% dari tahun lalu. naiknya produksi BYAN terutama karena kelanjutan dari perluasan site North Pakar.
Tahun lalu, BYAN diestimasikan menjual 47 juta ton Batubara. Sebagian besar Batubara BYAN dijual ke Filipina dengan kontribusi 32% dari total penjualan, disusul penjualan ke Indonesia sebanyak 22%, penjualan ke Korea Selatan sebanyak 10%, dan penjualan ke China sebesar 9%.
Sisanya dijual ke India sebanyak 8%, Bangladesh sebanyak 6%, Malaysia sebanyak 5%, dan pasar lainnya sebesar 8%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News