kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.415.000   -4.000   -0,28%
  • USD/IDR 15.490
  • IDX 7.555   20,61   0,27%
  • KOMPAS100 1.163   0,66   0,06%
  • LQ45 942   3,23   0,34%
  • ISSI 221   -0,44   -0,20%
  • IDX30 479   2,02   0,42%
  • IDXHIDIV20 576   2,70   0,47%
  • IDX80 131   0,22   0,17%
  • IDXV30 136   -0,53   -0,39%
  • IDXQ30 160   0,80   0,50%

Bank of Italy Terbitkan Panduan Kripto, Langkah Penting Lindungi Pengguna


Senin, 15 Juli 2024 / 22:11 WIB
Bank of Italy Terbitkan Panduan Kripto, Langkah Penting Lindungi Pengguna
ILUSTRASI. Halving Bitcoin adalah peristiwa penting dalam sejarah mata uang kripto major, yang menunjukkan penerbitannya yang terbatas dan mekanismenya untuk melawan inflasi.


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -   JAKARTA. Bank of Italy akan segera mengeluarkan panduan terkait kripto, hal ini menjadi langkah penting dalam menerapkan regulasi di Uni Eropa tentang Markets in Crypto-Assets (MiCA). Gubernur Fabio Panetta melakukan diskusi mendalam tentang masa depan kripto di Italia.

Dalam pidatonya, Gubernur Bank of Italy, Fabio Panetta menegaskan tujuan utama panduan penerapan MiCA secara ketat adalah untuk melindungi pengguna kripto. Regulator Italia juga membedakan dua jenis token, yakni Asset-Referenced Tokens (ART) dan Electronic Money Tokens (EMT). ART untuk stabilitas dan EMT untuk transaksi harian dengan nilai yang terkait langsung dengan mata uang fiat.

Panetta menekankan bahwa hanya EMT, yang nilainya langsung terkait dengan mata uang fiat, yang dapat sepenuhnya berfungsi sebagai alat pembayaran sambil mempertahankan kepercayaan publik. Ia menganggap token ini sebagai yang paling cocok untuk peran tersebut.

Baca Juga: Dolar AS Tetap Prospektif di Tengah Maraknya Dedolarisasi

Bank of Italy juga menyatakan waspada terhadap kripto seperti Bitcoin dan Ethereum, yang diyakini sebagai langkah untuk mengantisipasi risiko pajak dan pencucian uang dengan sanksi hingga 5 juta euro. Italia terbuka terhadap inovasi, dengan program DeFi dan tokenisasi dari Bank Sentral Italia.

Menurut Oscar Darmawan, CEO Indodax, langkah Bank of Italy dalam mengeluarkan pedoman kripto merupakan perkembangan penting dan sejalan dengan kebutuhan untuk mengatur pasar kripto secara menyeluruh. 

"Regulasi yang jelas dan ketat sangat penting untuk melindungi pengguna serta memastikan integritas pasar," ujarnya dalam keterangannya, Senin (15/7).

Oscar memberikan pandangannya tentang pembagian jenis token ini dengan mengatakan, bahwa perbedaan antara Asset-Referenced Tokens (ART) dan Electronic Money Tokens (EMT) oleh Bank of Italy menunjukkan pemahaman yang mendalam tentang karakteristik unik masing-masing jenis token.

Baca Juga: Investor Kripto Menantikan Data Ekonomi AS

Ia bilang EMT, dengan nilai yang terikat langsung pada mata uang fiat, memiliki potensi lebih besar untuk diterima sebagai alat pembayaran sehari-hari karena stabilitasnya yang lebih tinggi. 

Namun, lanjutnya, ART juga memiliki peran penting dalam menawarkan diversifikasi dan stabilitas yang bisa meningkatkan kepercayaan investor di pasar kripto, jadi ini bisa disesuaikan juga

Ia menambahkan, penting untuk tetap mendukung inovasi dalam teknologi blockchain dan kripto, yang memiliki potensi besar untuk meningkatkan inklusi keuangan dan efisiensi ekonomi. 

Baca Juga: Perdagangan Perdana ETF Ethereum Mundur, Begini Efeknya Ke Aset Kripto

Regulasi yang jelas dan ketat sangat penting untuk melindungi pengguna serta memastikan integritas pasar. Tetapi penting untuk tetap mendukung inovasi dalam teknologi blockchain dan kripto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Sustainability Reporting with GRI Standards Practical Business and Social Responsibility berbasis ISO

[X]
×