CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.527.000   14.000   0,93%
  • USD/IDR 15.675   65,00   0,41%
  • IDX 7.287   43,33   0,60%
  • KOMPAS100 1.121   3,73   0,33%
  • LQ45 884   -2,86   -0,32%
  • ISSI 222   1,85   0,84%
  • IDX30 455   -2,30   -0,50%
  • IDXHIDIV20 549   -4,66   -0,84%
  • IDX80 128   0,06   0,05%
  • IDXV30 138   -1,30   -0,94%
  • IDXQ30 152   -0,90   -0,59%

Bank BTN Dapat Pendanaan dari JICA, Citi Bank dan BCA Senilai US$ 100 Juta


Kamis, 19 Mei 2022 / 05:40 WIB
Bank BTN Dapat Pendanaan dari JICA, Citi Bank dan BCA Senilai US$ 100 Juta


Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) mendapat dukungan dari Japan International Cooperation Agency (JICA) Citi Bank dan PT Bank Central Asia Tbk (BCA) senilai total US$ 100 juta atau setara dengan Rp 1,4 triliun (Kurs Rp 14.000). Fasilitas pinjaman tersebut akan digunakan Bank BTN untuk mendukung pembiayaan rumah rakyat dengan menyukseskan pembangunan sejuta rumah.

Direktur Utama Bank BTN, Haru Koesmahargyo mengatakan, pinjaman dari JICA merupakan bentuk kepercayaan dunia internasional terhadap peran Bank BTN dalam pembiayaan perumahan di Indonesia.

“Fasilitas pinjaman dari JICA ini merupakan bentuk komitmen dan keseriusan Bank BTN dalam mempercepat pencapaian Program Sejuta Rumah yang dicanangkan Pemerintah,” kata Haru pada, Rabu (18/5).

Menurut dia, fasilitas pinjaman dari JICA ini berjangka waktu 5 tahun. Dalam kerjasama ini, JICA mempersyaratkan adanya Bank Komersial yang turut memberikan fasilitas pinjaman kepada Bank BTN, sehingga digandenglah Bank BCA dan Citi Indonesia. 

Baca Juga: Berkah Ramadan, Transaksi Mobile Banking BTN Naik 43% Pada Aprill 2022

Adapun dari total kredit yang disalurkan sebesar USD 100 juta, kontribusi JICA mencapai JPY 7 miliar atau setara US$ 60 juta.  Sedangkan  Citi dan Bank BCA memberikan fasilitas pembiayaan kepada Bank BTN sebesar Rp 560 miliar. 

Fasilitas pinjaman dari JICA, Citi maupun BCA akan digunakan bank BTN untuk memberikan pembiayaan KPR kepada segmen menengah – bawah, khususnya untuk yang berpenghasilan di bawah Rp 12 Juta yang saat ini cukup mendominasi realisasi KPR BTN Non Subsidi, dimana pada tahun 2021 sebesar 72,55% merupakan penyaluran KPR pada segmen ini.

Untuk memenuhi komitmen perjanjian tersebut, Haru membidik generasi milenial dan generasi Z yang mendominasi demografi masyarakat Indonesia.

“Kami intensif menggandeng para pengembang yang membangun hunian yang sesuai dengan selera milenial, selain itu kami juga meracik beragam program KPR yang memudahkan akses para generasi Milenial maupun generasi Z seperti aplikasi BTN properti dan program KPR BTN Gaes For Milenial,” kata Haru.

Dengan tambahan fasilitas pinjaman dari JICA, Bank BTN dapat menambah penyaluran KPR non subsidi untuk 460 unit rumah per tahun dari tahun 2022 sampai 2027 sesuai akhir tenor pinjaman JICA ke Bank BTN. 

Baca Juga: Simak Rekomendasi Teknikal Saham MTEL, SCMA, dan BBTN untuk Perdagangan Selasa (17/5)

Tahun 2022 ini, Haru menjelaskan target penyaluran KPR non subsidi sebesar 43.931 unit atau tumbuh 59,08% persen sudah menghitung pinjaman bilateral di atas kata Haru.

Pengesahan kerjasama pinjaman bilateral tersebut ditandatangani oleh Direktur Utama Bank BTN, Haru Koesmahargyo dan Director General, Private Sector Partnership and Finance Department of JICA  Japan, Shohei Hara ,Senior Representative of JICA Indonesia, Nozomu Ono Country Head of Treasury & Trade Solutions Citi Indonesia, Yoanna Darwin dan Direktur Corporate Banking BCA, Rudy Susanto dan disaksikan juga oleh pihak Kedutaan Jepang di Indonesia, Masami Tamura.


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×